TABARRU” SEBAGAI AKAD YANG MELEKAT PADA ASURANSI SYARIAH
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Dewi Gemala, Aspek-aspek Hukum dalam Perbankan dan Perasuransian Syariah di Indonesia, Jakarta, 2006 Sudarsono Heri, Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, FE UII, Yogyakarta, 2005 Syahatah Husain Husain, Asuransi Dalam Perspektif Syariah, Amzah,Jakarta, 2006 Muhaimin Iqbal, Asuransi Umum Syariah Dalam Praktek Upaya Menghilangkan Gharar, Maisir dan Riba, Gema Insani, Jakarta, 2002. Muhammad Syakir Sula, 2004, Asuransi Syari'ah; Konsep dan Sistem Operasional, Gema Insani, Jakarta Wirdyaningsih, Bank dan Asuransi Islam di Indonesia, Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta, 2005 fatwa Dewan Syari’ah Nasional No. 21/DSN-MUI/X/2001 Fatwa Dewan Syari’ah Nasional Majelis Ulama Indonesia no: 53/DSNMUI/III/2006, tentang Tabarru’ pada Asuransi Syari’ah Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah,Pusat Pengkajian Hukum Islam dan Masyarakat Madani,2009 Kitab Undang-undang Hukum Dagang Undang-undang No. 2 tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian. http://malaya01.blogspot.com/2013/03/akad-tabarru-akad-yang-digunakandalam.html diunduh pada 26 jan 2014
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/bisnis.v2i1.5253
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 BISNIS : Jurnal Bisnis dan Manajemen Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.