PENGEMBANGAN MODUL KESETIMBANGAN KIMIA BERBASIS UNITY OF SCIENCES (UOS) DAN MULTILEVEL REPRESENTASI
Abstract
Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan kelayakan modul pembelajaran kimia berbasis unity of sciences dan multi level representasi pada materi kesetimbangan. Model pengembangan yang digunakan adalah 4D (define, design, develop, dan disseminate) namun hanya dilakukan sampai tahap develop. Dalam pengumpulan data digunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi, dan tes. Hasil validasi oleh ahli materi diperoleh presentase rata-rata sebesar 87,7% dengan kategori sangat layak. Dari hasil validasi ahli media diperoeh presentase rata-rata sebesar 88% dengan kategori sangat layak, sedangkan dari penilaian peserta didik diperoleh presentase rata-rata sebesar 90,22% dengan kategori sangat layak. Dari postes diperoleh nilai rata-rata sebesar 89,11. Dengan demikian modul kimia berbasis unity of sciences dan multi level representasi pada materi kesetimbangan kimia layak untuk digunakan sebagai sumber belajar peserta didik.
Full Text:
PDFReferences
Aliyah, A.A., Susilaning, E., Kasmui, Nurchasanah, & Astuti, P. 2018. Desain Media Peta Konsep Multi Representasi pada Materi Buffer dan Hidrolisis. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 12(1): 2055-2064.
Andi, Prastowo. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inofatif. Yogyakarta: Diva Press.
Asfiah. N, Mosik & Purwantoyo. 2013. Pengembangan Modul IPA Terpadu Kontekstual pada Tema Bunyi. Unnes Science Education Journal, 2(1): 188-195.
Becker, N., Standford, C., Towns, M., & Cole, R. 2015. Translating Across Macroscopic, Submicroscopic, and Simbolic Levels: The Role of Instructor Facilitation in An Inquiry-Oriented Physical Chemistry Class. Journal of Chemistry Education Research an Practice, 16: 769771.
Berrewinkel, A., Parchmann, I., & Grasel, C. 2010. Conceptual Change Texts in Chemistry Teaching: A Study on the Particle Model of Matter. International Journal of Science and Mathematics Education, 9(1): 1235-1259.
Budiono, E. & Susanto, H. 2006. Penyusunan dan Penggunaan Modul Pembelajaran Berdasar Kurikulum Berbasis Kompetensi Sub Pokok Bahasan Analisa Kuantitatif Untuk Soal-soal Dinamika Sederhana Pada Kelas X Semester I Sma. Jurnal Pend. Fisika Indonesia, 4(20): 79-87.
Daryanto. 2013. Inovasi Pembelajaran Efektif. Bandung: Yrma Widya.
Demircioglu, G., Demircioglu, H., & Yadogaroglu, M. 2013. An Investigation of Chemistry Student Teachers’ Understanding of Chemical Equilibrium. International Journal on New Trends in Education and Their Implication, 4(2): 192-199.
Fanani, M. 2015. Paradigma Kesatuan Ilmu Pengetahuan. Semarang: CV. Karya Abadi Jaya.
Imaduddin, M. 2018. Analisis Miskonsepsi Submikroskopik Konsep Larutan pada Calon Guru Kimia. EduSains: Jurnal Pendidikan Sains & Matematika, 6(2): 1-12.
Mulyasa. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Nirwana, R.R., & Fitriyana, R. 2018. Pengembangan Modul Biomolekul dan Metabolisme dengan Paradigma Unity of Sciences dan Growth Mindset. Jurnal Phenomenon, 8(1), 83-100.
Pemerintah Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Sekretaris Negara Republik Indonesia: Jakarta
Perdana, D. I. (2016). Kurikulum Dan Pendidikan Di Indonesia Proses Mencari Arah Pendidikan Yang Ideal Di Indonesia atau Hegemoni Kepentingan Penguasa Semata? Jurnal Pemikiran Sosiologi, 2(1), 63. https://doi.org/10.22146/jps.v2i1.23412. Farida Septiana Watia, dkk | Pengembangan Modul Kesetimbangan Kimia. . .
Rahmah, Zainatur, S., Mulyani, S., & Masyikuri, M. 2017. Pengembangan Modul Berbasis SETS (Science, Environment, Technology, Society) Terintegrasi Nilai Islam di SMAI Surabaya Pada Materi Ikatan Kimia. Jurnal Pendidikan. 2(1): 57-56.
Sirhan, G. 2007. Learning Difficulties in Chemistry: An Overview. Journal of Turkish Science Education, 4(2): 2-20.
Supena, Ilyas. 2014. Paradigma Unity of Sciences IAIN Walisongo dalam Tinjauan Filsafat Ilmu. Semarang: LP2M IAIN Walisongo.
Taber, K. S., (2002). Alternative Conceptions In Chemistry: Prevention, Diagnosis And Cure? London: The Royal Society of Chemistry.
Tasker, R. & Dalton, R. 2006. Research Into Practice: Visualization of The Molecular World Using Animations. Chemistry Education Research and Practice. 7: 141-159.
Thiagarajan S., Semmel, D.S., & Semmel, M.I 1974. Instructional Development for Training Teachers of Exceptional Children. Bloomington: Indian University.
Wardiana U. 2005. Psikologi Umum. Jakarta: Bina Ilmu
Wu, H. K., Krjcik, J. S, & Soloway, E. 2001. Promoting Understanding of Chemical Representations: Students’ Use of a Visualization Tool in The Classroom. Journal of Research in Science Teaching. 38(7): 821824.
Wulandari, C., Susilaning, E., & Kasmui. (2018). Estimasi Validitas dan Respon Siswa Terhadap Bahan Ajar Multi Representasi: Definitif, Makroskopis, Mikroskopis, Simbolik pada Materi Asam Basa. Jurnal Phenomenon, 08(2), 165–174.
Zain, Z., & Vebrianto, R. (2017). Integrasi Keilmuan Sains Dan Islam Dalam Proses Pembelajaran Rumpun IPA. Jurnal Program Studi Pendidikan Kimia, 18–19.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/thabiea.v2i2.5972
Refbacks
- There are currently no refbacks.