Peningkatan Kompetensi Materi Dimensi Tiga dengan Metode Resource Based Learning Menggunakan Miniatur Bangun Ruang
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatkan hasil belajar matematika siswa pada materi tiga dimensi kelas XI AP 2 SMKN 1 Batealit Jepara semester genap tahun ajaran 2015/2015 melalui pembelajaran berbasis resource based learning dengan menggunakan alat peraga miniatur. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kelas terus meningkat dari prasiklus, dari 65 menjadi 75 pada siklus I dan 90 pada siklus II. Persentase ketuntasan belajar klasikal mengalami peningkatan dari 37,84% pada prasiklus menjadi 70,27% pada siklus I dan 94,59% pada siklus II.
The purpose of this study was to determine the improvement of students' mathematics learning outcomes in three-dimensional material in class XI AP 2 SMKN 1 Batealit Jepara even semester of the 2015/2015 academic year through resource-based learning using miniature props. This research is a classroom action research. This research was conducted in two cycles. The results showed that the class average continued to increase from pre-cycle, from 65 to 75 in cycle I and 90 in cycle II. The percentage of classical learning completeness has increased from 37.84% in pre-cycle to 70.27% in cycle I and 94.59% in cycle II.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anonim. 2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 tahun 2007 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas
Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Asma, Nur. 2006. Model Pembelajaran Kooperatif. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional
Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Huda, Miftahul. 2011. Cooperative Learning Metode,Teknik,Struktur dan Model
Terapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Miarso, Yusuf hadi. 2004. Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.
Mulyasa, E. 2009. Analisis, Validitas, Reliabilitas, dan Interpretasi Hasil Tes: Implementasi Kurikulum. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nasution. 1995. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta. PT Bumi Aksara.
Slavin, Robert E. 2009. Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Sharan, Sholomo. 2012. Handbook of Cooperative Learning, Yogyakarta: Familia.
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sudjana, Nana dan Ahmad Rivai. 2007. Teknologi Pengajaran. Bandung : Sinar Baru Algesindo.
Sugiarto, dan Isti Hidayah. 2007. Hand Out Workshop Pendidikan Matematika. Semarang : Jurusan FMIPA UNNES.
Sugiyono. 2010. Statistik untuk penelitian. Bandung: Alfabeta.
Suryosubroto. 2002. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta. PT Rineka Cipta.
Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana.
Winata putra, Udin S. 2001. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Jakarta : PAUPPAI Universitas Terbuka.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/jpm.v2i2.6360
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial and Administration Office:
Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus)
Tadris Matematika, Tarbiyah Faculty, Institut Agama Islam Negeri Kudus
Jl. Conge Ngembalrejo Po Box 51, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia, Kode Pos: 59322
Email: [email protected]