Evaluasi Model Context, Input, Process and Product (CIPP) Program Baca Tulis Al-Qur’an di Institut Agama Islam Negeri Pekalongan

Muhammad Mufid

Abstract


Artikel ini bertujuan untuk mengungkap keefektifan pelaksanaan program BTQ di IAIN Pekalongan dengan menggunakan evaluasi model CIPP (context, input, process, product). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluatif dengan pendekatan diskriptif kuantitatif. Teknik dan instrumen pengumpulan data melalui observasi dan angket yang disajikan dalam bentuk tabel-tabel dan presentase setiap komponen dan dianalisis dalam setiap indikator. Hasilnya menunjukkan bahwa aspek konteks program BTQ masuk kategori sangat baik. Adapun aspek input program BTQ masuk kategori sangat baik, hanya saja terdapat satu indikator yaitu sarana prasarana (modul pembelajaran) yang belum maksimal dengan persentase 17,97% cukup, 7,03% rendah dan 10,94% sangat rendah. Sedangkan aspek proses program BTQ masuk dalam kategori cukup khususya indikator yang kurang efektif dan efesien yaitu dalam hal pelaksanaan pembelajaran (alokasi waktu) dengan persentase 14,06% cukup, 5,47% rendah, dan 20,31% menyatakan sangat rendah. Terakhir aspek produk program BTQ masuk dalam kategori cukup khsusnya dalam bidang psikomotorik (kemampuan menulis) belum maksimal dengan persentase 6,25% cukup, 13,28% rendah, dan 13,28% sangat rendah.

This articels aims to uncover the effectiveness of the BTQ program implementation at IAIN Pekalongan by using the CIPP evaluation model (context, input, process, product). This type of research is evaluative research with quantitative descriptive approach. Data collection techniques and instruments through observation and questionnaires are presented in the form of tables and percentages of each component and analyzed in each indicator. The results of this study indicate that aspects of the BTQ program context are categorized as very good. The input aspect of the BTQ program is in the very good category, only there is one indicator, which is infrastructure which has not been maximized with a percentage of 17.97% enough, 7.03% low and 10.94% very low. Whereas aspects of the BTQ program process fall into the category of quite specifically the indicators that are less effective and efficient, namely in terms of implementation of learning (time allocation) with a percentage of 14.06% sufficient, 5.47% low, and 20.31% stated very low. The last aspect of BTQ program products is included in the category of quite specifically in the field of psychomotor (writing ability) has not been maximized with a percentage of 6.25% is enough, 13.28% is low, and 13.28% is very low.


Keywords


Evaluasi, Model CIPP, Program BTQ

Full Text:

PDF

References


Arikunto, Suharsimi, (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: rineka cipta.

Arikunto, Suharsimi, dan Jabar, Cepi Safruddin Abdul, (2014), Evaluasi Program Pendidikan: Pedoman Teoritis dan Praktis bagi Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Buku Pedoman Pelaksanaan Kajian Kitab Turast, Tahfidz, Dan Baca Tulis Al-Qur’an, (2017) Ma’had al-Jami’ah IAIN Pekalongan

Gade, Fitrihani, (2014), Implementasi Metode Takrar Dalam Pembelajaran Menghafal Al-Qur’an, Jurnal Didaktika, XIV (2) : 413-425

Fattah, Nanang, (2012), Analisis Kebijakan Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya

Ihwan, Mahmudi, (2011), CIPP: Suatu Model Evaluasi Program Pendidikan, Jurnal At-Ta’dib, 6 (1) : 111-125

Muyana, Siti, (2017), Context Input Process Product (CIPP): Model Evaluasi Layanan Informasi, Proseding Seminar Bimbingan dan Konseling, 1 (1): 342-347

Muryadi, Agustanico, Dwi, (2017), Model Evaluasi Program Dalam Penelitian Evaluasi, Jurnal Penjas, 3 (1): 1-15

Ragil Agustin A.N, (2009). “Problematika Implementasi Program Baca Tulis Quran di MTsN Karangmojo, Gunung Kidul, Yogyakarta” Skripsi, Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah, UIN Sunan Kalijaga.

Rif’iyati, Dian, (2019), Penguatan Baca Tulis Al-Qur’an Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam, Jurnal Madaniyah, 9 (2): 297-312)

Sukardi, (2015), Evaluasi Program Pendidikan Dan Pelatihan, Jakarta: Bumi Aksara

Stuflebeam, D.L. & Shinkfield, a. j. (1985). Systematic evaluation: a self-instructional guide to theory and practice. Kluwer: nijhoff publisher

Sugiyono. (2003). Metode penelitian administratif. Bandung: alfabeta.

Sukardi, (2007), Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Prakteknya. Jakarta: Bumi Aksara

Weiss, caroll h. (1972). Evaluation research. Canada: pentice-hall, inc new jersey.

Worthen, B.R & Sanders, J.R. (1973). Educational evaluation: theory and practice. MacMillan: Worthington, Ohio, Charles A. Jones Publishing company york.




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/quality.v8i1.6908

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 QUALITY

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License


Quality Journal by Pascasarjana IAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.