PENDIDIKAN SENSITIF GENDER DALAM ISLAM : TELAAH PARADIGMATIS DALAM SEJARAH INTELEKTUALISME ISLAM INDONESIA
Abstract
Pendidikan Islam adalah proses untuk membangun
seseorang secara holistik, baik dari sisi kognitif,
afektif, maupun psikomotorik. Pendidikan Islam tidak
mendiskriminasi antara laki-laki dan perempuan.
Diskriminasi dan bias gender sebenarnya terbentuk oleh
budaya. Namun kesalahan penafsiran Al-Quran juga
mempunyai peran dalam pemahaman konsep gender.
Hal ini tidak terlepas dari tradisi sebagian orang yang
menginterpretasi Al-Qur’an secara parsial dan tidak
komprehensif, disamping pemahaman yang menekankan
unsur tekstual ketimbang kontekstual. Artikel ini
bertujuan untuk mengeksplorasi bias gender dalam
proses pendidikan dan juga cara untuk mengatasinya.
Melalui metode kualitatif artikel ini menemukan bahwa
pendidikan Islam sebenarnya memberikan pria dan
wanita posisi yang proporsional tidak hanya dalam
peran domestik, melainkan juga di masyarakat.
kata kunci: Pendidikan, Islam, Gender.
Islamic education is a process to build some person
holistically, i.e. cognitive, affective, and psychomotor
field. It does not discriminate men and women. The
discrimination and gender bias merely constructed
by culture. However the missinterpretation of
Quran also takes a part of the gender issue. It comes
from the tradition of some Moslem that interprete
the Qur’an not in a comprehensive way. Moreover,
it is understood textually and not contextually. This
article aimed to explore the gender bias in terms
of education process and also the way to solve it.
Through the qualitative method this article finds
that Islamic education actually gives both men and
women a proportional position not only in domestic
role but also in public one.
Keywords:Education, Islam, Gender.
Full Text:
PDFReferences
Al Ghalayaini, M., 1949., Idhatun Nasyi’in, Beirut: al-Maktabah al-Islamiyah.
Al-Abrasyi, M. T., tt, At-Tarbiyah Al-Islamiyah wa Falsafatuhu,
Darul Fikri.
Al-Nawawi, tt, Shahih Muslim bin Syeckh AL-Nawawi, Juz
IX, Beirut: Dar Al-Fikr.
Azra, A., 1998, Esai-Esai Intelektual Muslim dan Pendidikan
Islam, Jakarta: Logos.
Burhanuddin, J. dan Fathurrahman, O., 2004, Perempuan Islam
dan Wacana dan Gerakan, Jakarta : Gama Media.
Dzuhayatin, S. R., dkk., 2002, Rekonstruksi Metodologis
Wacana Kesetaraan Gender dalam Islam, Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Echols, J. M. dan Shadily, H., 1996, Kamus Inggris-Indonesia
cet. XXII, Jakarta: Gramedia.
Engineer, A. A,, 1994, Hak-Hak Perempuan dalam Islam,
Yogyakarta: Bulan Bintang.
Faqih, M., 1996, “Posisi Perempuan dalam Islam, Tinjauan
dan Analisis Gender”, Tim Risalah Gusti (penyunting)
dalam Membincang Feminisme; Diskursus Gender
Persfektif Islam, Surabaya : Risalah Gusti.
Gonibala, R., 2007, “Fenomena Gender dalam Pendidikan
Islam”, dalam Iqra’ Volume 4, Juli-Desember.
Hasan, S., 1999, Menuju Gerakan Muslimat Modern, Jakarta
: Pustaka al-Kautsar.
Illich, I., 1998, Gender, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Zumrodi
PALASTREN, Vol. 8, No. 2, Desember 2015
Kusumaningtiyas, AD., 2008, “Kesetaraan Gender dan
Keadlian Gender dalam Perspektif Islam”, dalam
Modul Diklat Model Pembelajaran PAIS, ACT Rahima,
tk: tp.
Mosse, J. C., 1996, Half The World, Half a Chance,
terjemah Hastian Silawati dengan judul Gender dan
Pembangunan, Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Muqoddas, F., 1999, “Relasi dan Perempuan dalam Perspektif
Islam Sebuah Telaah Kritis tentang Gender”, dalam
Mukaddimah Jurnal Studi Islam, No. 8 Th. V., tk: tp.
Nata, A., 2005, Tokoh-tokoh Pembaharu Pendidikan Islam di
Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo Perkasa.
Umar, N., 2001, Argumentasi Kesetaraan Gender, Perspektif
Al-Qur’an, Jakarta: Paramadina.
________, 2002, Dekonstruksi Pemikiran Islam tentang
Persoalan Gender dalam Pemahaman Islam dan
Tantangan Keadilan Gender, Sri Suhandjati (Editor),
Yogyakarta: Pustaka Insani Gama Media Jilid II.
Umar, N., 2007, “Argumen Kesetaraan Gender Perspektif Al-Qur’an” dalam Saiful Amin Ghafur, Profil Para Mufassir
Al-Qur’an, Yogyakarta: Pustaka Insani.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/palastren.v8i2.967
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 PALASTREN
Palastren : Jurnal Studi Gender by Pusat Studi Gender STAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.