MEMOAR BURUH MIGRAN PEREMPUAN DAN MEDIA PERLAWANAN

harjito harjito

Abstract


Catatan perjalanan hidup seseorang yang terdapat
dalam memoar memuat cara pandang seseorang
atas peristiwa yang diceritakannnya. Memoar
buruh migran perempuan mengungkapkan cara
pemaknaan atas persoalan mereka. Tulisan ini
bertujuan mengungkap struktur memoar dan
penggunaannya sebagai media perlawanan
buruh migran perempuan. Dalam menganalisis
memoar, dipergunakan pendekatan sosiologi
sastra. Bangunan strukur memoar terdiri dari
empat pola tentang simbol sukses, naiknya status
sosial, cara menghadapi dan cara memaknai
penderitaan. Bangunan inimencerminkan upaya
mereka dalam menghadapi penderitaan dan
kesuksesan sebagai situasi sosial pengarangnya.
Memoar membuka penafsiran yang berbeda atas
makna hidup sukses bagi buruh migran. Memoar
juga merupakan alternatif perlawanan bagi
buruh migran perempuan dalam menghadapi
problem sosial yang dihadapi yaitu menegasi
kisah hidup sukses buruh migran yang tumbuh
dan berkembang dalam budaya lisan.
Kata kunci: Buruh migran , narasi memoar,
pengalaman perempuan

The journey note of life of a person in the memoirs
contains a person’s perspective on the events she/he told.
The memoirs ofwomen migrant workers reveals ways
to interpret their problems. This paper aims to reveal
the structure of memoirs and their use as a resistance
media for women migrant workers. In analyzing
the memoirs, the sociology of literature is used. The
memoirs building structure consists of four patterns
i.e. the symbol of success, the rising of social status,
how to deal with and how to interpret suffering. This
building reflects their efforts in dealing with suffering
and success as the author’s social situation. Memoirs
open up different interpretations of the meaning of
successful life for migrant workers. Memoir sare also
an alternative to resistance for women migrant workers
in dealing with social problems faced. Memoirs are
an alternative to the resistance of women migrant
workers. Memoirs are a living part of women migrant
workers who seek to fight against the success stories
of women migrant workers growing and developing in
oral cultures.
Keywords: migrant workers, narrative memoirs,
women’s experiences


Keywords


narasi, sukses, agraris, lisan

References


Arsyad, Ashar. 1997. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Budianta, Melani. 1998. “Pena yang Berdarah: TKW dalam Novel Postkolonial:” . Dalam Kalam. 11 hlm. 51-67

Damono, Sapardi Djoko. 2003. Sosiologi Sastra. Semarang: Magister Ilmu Susastra Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Dsh. Tt. “Lima Kali menjadi TKW adalah Perjuanganku untuk Hidup Lebih Baik”. Dalam Ketika Perempuan Bertutur: Kumpulan Pengalaman Buruh Migran Perempuan. Salma Safitri Rahayaan (editor). Semaran: LRC-KCHAM

Eh. Tt. “Sukses adalah Impianku”. dalam Ketika Perempuan Bertutur: Kumpulan Pengalaman Buruh Migran Perempuan. Salma Safitri Rahayaan (editor). Semaran: LRC-KCHAM

Jatman, Darmanto. 1994. “Omah”. dalam Golf untuk Rakyat. Yogyakarta: Bentang.

Ham, Ong Hok. 2005. dari Soal Priyayi sampai Nyi Blorong. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Hardiman, F. Budi. 2003. Melampui Positvisme dan Modernitas: Disursis Filosofis tentang Metode Ilmiah dan Problem Modernitas. Yogyakarta Kanisisus.

Harjito. 2014. “Kemandirian Perempuan Jawa dalam Cerita Tradisional”, dalam Litera, Jurnal Penelitan Bahasa, Sastra, dan Pengajaraannya. Vol. 13, No. 2, Oktober, hlm.201-214.

_______.2016. “The Relationship Between Javanese Women and Their Daughter in Indonesia Literature”. The Social Sciences. Vol 11. Issue 27. halaman 6497-6503

http://regional.kompas.com/read/2017/04/25/13430551/di.banyuwangi.mantan.tkw.belajar.decoupage. Diakses 30 Mei 2017.

http://regional.kompas.com/read/2017/04/25/19315601/4.bulan.28.tki.asal.ntt.meninggal.di.malaysia. Diakses 30 Mei 2017.

http://regional.kompas.com/read/2017/04/28/20570051/tertimpa.mesin.saat.bekerja.tki.asal.magelang.meninggal.di.jepang. Diakses 30 Mei 2017.

http://regional.kompas.com/read/2017/05/05/06300081/cerita.tki.harus.diamputasi.kakinya.karena.terlindas.mesin.di.taiwan. Diakses 30 Mei 2017.

Huem, P Lim Pui. 2000. “Rekonstruksi Sejarah Pengalaman Hidup” dalam Sejarah Lisan di Asia Tenggara: Teori dan Metode. Jakarta: LP3ES

Kumalasari, Luluk Dwi. 2011. “Keharmonisan Keluarga TKW dalam Perspektif Gender (Studi di Donomulyo Malang)”. Dalam Humanity. 6 (2) hlm. 106-115.

Lestari, Sri. Tt. “Tidak Digaji, Dicaci, dan Disiksa tapi Aku Disuruh Sabar, Aku Loncat dari Lantai “. Dalam Ketika Perempuan Bertutur: Kumpulan Pengalaman Buruh Migran Perempuan. Salma Safitri Rahayaan (editor). Semaran: LRC-KCHAM

Lombard, Denys. 2005. Nusa Jawa: Silang Budaya 3 Warisan Kerajaan-Kerajaan Konsentris. Jakarta: Gramedia.

Mokhzani, Azizah. 2000. “Penulisan Biografi Tan Sri Fatimah Hashim” dalam Sejarah Lisan di Asia Tenggara: Teori dan Metode. Jakarta: LP3ES

Mufthi, MF. 2010. “Dari Batu sampai Ponsel”. Dalam http://historia.id/ retro/dari-batu-sampai-ponsel. 30 November 2010. Diakses 30 Mei 2017.

_______. 2015. “Kisah Pinah, Babu Bumiputra yang Bikin Belanda Gempar”. Dalam Http://historia.id/mondial/kisah-pinah-babu-bumiputra-yang-bikin -belanda-gempar. Diakses 30 Mei 2017.

Nugraha, Pepih. 2013. Menulis Sosok secara Insiratif, Menarik, Unik. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Ong, Walter J. tt. Orality and Literacy. Terjemahan oleh Rika Iffati. 2013. Kelisanan dan Keaksaraan. Yogyakarta: Gading Publishing.

Purnamaningsih, Nining. 2011. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tenaga Kerja Wanita Bekerja di Luar Negeri (Studi Kasus di Kediri)”. Dalam Jurnal Ilmiah Berkala Universitas Kadiri. Edisi Juni – September hlm. 13- 26.

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Raap, Olivier Johannes. 2013. Pekerdja di Djawa Tempo Doeleoe. Yogyakarta: Galang Pustaka.

_______. 2015a. Kota di Djawa Tempo Doeloe. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.

_______.2015b. Soeka Doeka di Djawa Tempo Doeloe. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia..

Santasombat, Yos. 2000. “Sejarah Lisan dan Potret diri: Mewawancarai Elite Thai”. dalam Sejarah Lisan di Asia Tenggara: Teori dan Metode. Jakarta: LP3ES

Subadi, Tjipto. 2010. “Tenaga Kerja Indonesia di Malaysia (Studi Kasus TKW Asal Jawa Tengan dengan Pendekatan Fenomenologi)”. Dalam Forum Geografi. 24 (2) Desember hlm 155-172.

Swingewood, Alan. and Laurenson, Diana 1972. The Sociology of Literature. London: Paladin.

Wellek, Rene dan Austin Warren. 1990. Teori Kesusastraan. Terjemahan Melani Budianta. Jakarta: Gramedia.

Wilkes, Chris . 2005. “Kelas Menurut Bourdieu” dalam Harker, Richard. Cheelen Mahar dan Chris Wilkes. Tt. in (Habitus x Modal) + ranah = Praktik. Terjemahan by Pipit Maizier. Jogyakarta: Jalasutra.




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/palastren.v11i1.2438

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 PALASTREN Jurnal Studi Gender

Creative Commons License
Palastren : Jurnal Studi Gender by Pusat Studi Gender STAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.