HOMESCHOOLING DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM DAN UNDANG-UNDANG SISDIKNAS
Abstract
Tulisan ini mengkaji tentang homeschooling dalam sudut pandang pendidikan islam dan undang-undang sisdiknas. Berdasarkan hasil analisis kepustakaan, diperoleh hasil bahwa homeschooling adalah sebuah kegiatan belajar yang dilakukan di rumah dan tidak di lembaga sekolah dengan sistem yang terprogram. Di Indonesia mempunyai pijakan yang sangat kuat yaitu berdasarkan undang- undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 27 termasuk pendidikan informal, dasar lain yang bisa di jadikan pijakan adalah dasar filosofi yaitu pembukaan UUD 1945 dimana pemerintah diwajibkan melindungi seluruh rakyatnya. Sedangkan homeschooling berda- sarkan perspektif Pendidikan Islam mempunyai dasar dalam al- Qur’an dan as-Sunnah dan telah di lakukan oleh para penyebar agama Islam yang telah mendidik masyarakat Islam dengan nilai- nilai al-Qur’an di surau, masjid dan pondok pesantren.
kata kunci: Homeschooling, Perspektif, Pendidikan, islam
HOMESCHOOLING IN THE PERSPEKTIVE OF ISLAMIC EDUCATION AND SISDIKNAS RULES. This study aims to examine about home schooling in islamic education and sisdiknas rules point of view. Based on the analysis of literature, the result showed that homeschooling is a learning activity that is done at home and not in school institutions with programmed systems. Indonesia has a very
strong foundation to hold it. That is based on Law No. 20, 2003
Article 27, including informal education. Another foundation is the basic philosophy of the opening of UUD 1945 in which the government is obliged to protect all citizens. While based on the perspective of Islamic Education, homeschooling has basis in the Qur’an and Sunnah and has been done by Muslim missionaries who have educated Islamic society with the values of the Koran in the mosque and boarding.
Keywords: Homeschooling , Perspective, Islamic, Education
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, Abdurrahman Saleh. 1994. Educational Theory Al- Qur’an Quranic Outlook. Diterjemahkan oleh H.M. Arifin dan Zainuddin. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Al-Baynnuni, Ahmad Izzudin. 1987. Pendidikan Anak Menurut Islam.
Jakarta: Pustaka Amani.
Al-Munawar, Said Agil Husin.2005. Aktualisasi Nilai-Nilai Qur’an
Dalam Sistem Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Ciputat Press. Arifin, M. 1991. Ilmu Pendidikan Islam Suatu Tinjauan Teoritis dan
Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner. Jakarta: Bumi
Aksara.
Ashraf, Ali. 1996. Horison Baru Pendidikan Islam. Diterjemahkan oleh Sori Siregar. Jakarta: Pustaka Firdaus.
Bakri, Qosim, dkk. 1992. At-Tarbiyatu Wa Ta’lim. Ponorogo: Darussalam Press.
Cambridges Dictionary Online. 2015. Tersedia di http://dictionary. cambridge.org/dictionary/english/homeschooling. Diakses pada tanggal 27 Maret 2015.
Drajat, Zakiah. 2000. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Bumi
Aksara.
Marimba D, Ahmad. 1989. Pengantar Filsafat Pendidikan Islam.
Bandung: al-Ma’arif.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan.
Randa, Valencia Mieke. 2015. Kelebihan dan Kekurangan Homeschooling. Tersedia di http://www.parenting.co.id/ dunia-mama/kelebihan+dan+kekurangan+homeschooling+u ntuk+abk. Diakses pada Tanggal 22 Maret 2015.
Sumardiono. 2007. Homeschooling , Lompatan Cara Belajar. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Sutrisno. 2006. Fazlur Rahman Kajian terhadap Metode, Epistemologi dan Sistem Pendidikan. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar.
Tafsir, Ahmad. 2005. Ilmu Pendidikan dalam Perspektif Islam. Bandung: Penerbit PT. Remaja Rosdakarya.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
Zuhairini dkk. 1997.Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Penerbit Bumi
Aksara Jakarta
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/edukasia.v9i1.765
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed By: