Open Journal Systems

Pemanfaatan Media Youtube Sebagai Sarana Dakwah Untuk Mewujudkan Masyarakat Melek Digital

Muhamad Khoirul Anam, Mutrofin Mutrofin

Abstract

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sudah sangat pesat. Salah satu hasilnya adalah media sosial youtube yang memberikan kemudahan dan kebebasan pada penggunanya. Semua orang didorong menuju era digital. Namun, perkembangan teknologi tanpa adanya dasar keagamaan yang kuat hanya akan memfasilitasi menusia menuju hal yang tidak terarah. Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana media youtube sebagai sarana dakwah mampu mewujudkan masyarakat melek digital yang terarah. Adapun metode yang digunakan adalah metode penelitian dengan pendekatan deskriptif kualitatif dengan penggunaan teori media. Berdasarkan hasil penelitian, youtube menjadi sarana dakwah paling efisien di era saat ini dan mampu ikut menunjang masyarakat menuju era digital karena youtube telah menjadi alternatif kedua selain televisi.

Keywords


Media youtube, Sarana dakwah, Masyarakat digital

References


Ali Aziz, M. (2004). Ilmu dakwah (Cetakan ke). Kencana 2016.

Baoill, A., & Rheingold, H. (2008). Jenkins, H. (2006). Convergence Culture: Where Old and New Media Collide. In Social Science Computer Review (Vol. 26, Issue 2). https://doi.org/10.1177/0894439307306088

Devega, E. (2017). TEKNOLOGI Masyarakat Indonesia: Malas Baca Tapi Cerewet di Medsos. Kominfo.Go.Id.

Dhela, G. R. (2020). PEMANFAATAN CHANNEL YOUTUBE SEBAGAI MEDIA DAKWAH ISLAM ( Studi Pada Akun Youtube Masjid Addu ’ a Way Halim Bandar Lampung ) SEBAGAI MEDIA DAKWAH ISLAM ( Studi Pada Akun Youtube Masjid Addu ’ a Way Halim Bandar Lampung ).

Fuad, A. (2023). Set Top Box yang Bisa Youtube Apa Saja? Ini Tipe yang Anda Cari! Www.Patiupdate.Com.

Haikal, S. M. S., Hutahaean, Y. O., & Nuryanto, M. K. (2020). Hubungan Durasi Rata-Rata Penggunaan Smartphone dengan Kejadian Tenosynovitis De Quervaina. Husada Mahakam: Jurnal Kesehatan, 10(1), 37. https://doi.org/10.35963/hmjk.v10i1.204

Hanana, A., Anindya, A., & Elian, N. (2020). Transformasi Media Youtube Dan Televisi (Analisis Fungsi Dan Konsumsi Media Youtube Dan Televisi Di Kota Padang). Jurnal Ranah Komunikasi (JRK), 4(2), 186. https://doi.org/10.25077/rk.4.2.186-194.2020

Hartanti, L. E. P. (2015). Kebijakan Media Televisi di Era Media Baru. Interact, 4(1), 37–46.

Isaura Putri, D., Salsabila Rahmatullah, R., & Hidayatullah, S. (2019). EFEKTIVITAS DAKWAH di MEDIA SOSIAL PADA AKUN YOUTUBE: OKI SETIANA DEWI. Al-Ittishol, 4(1), 98–109.

Jalaluddin. (2019). Psikologi Agama. Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, 1(1), 20–37.

Japarudin. (2012). Media massa dan Dakwah. Dakwah, 13(1), 1–14.

Jenkins, H. (2008). Convergence Culture: Where Old And New Media Collide. New York University Press.

Kamillah, Fitri, A. N., Asrof, A., & Kholis, M. N. (2023). Strategi Komunikasi Ustadz Hanan Attaki dalam Berdakwah di Channel Youtube dengan Tema “ Muslim Gaul , Emang Ada ?” 7, 1733–1740.

Littlejohn, S. W., & Foss, K. A. (2011). Teori Komunikasi : Theories of Human Communication (edisi 9, 2). Selemba Humanika.

Modesta Bupu Milo, M. (2002). HUBUNGAN; MOTIVASI DAN KEPUASAN MENONTON VLOG NERROR NESSIE; JUDGE DI CHANNEL YOUTUBE ( STUDI KORELASI SISWA/I; NEGERI 4 KOTA BEKASI JURUSAN TEKNIK PRODUKSI SIARA; PROGRAM TELEVISI KELAS 10. Esaunggul.Ac.Id.

Moshinsky, M. (1959). Transformation brackets for harmonic oscillator functions. In Nucl. Phys. (Vol. 13, Issue 1).

Qodriyah, S. L. (2021). Youtube sebagai Media Dakwah di Era Milenial (Channel Nussa Official). Jurnal Studi Islam Dan Kemuhammadiyahan (JASIKA), 1(2), 151–161. https://doi.org/10.18196/jasika.v1i2.14

Rachmaria, L., & Rafika Dewi, Y. (2018). STRATEGI DAN PRAKTIK KONVERGENSI MEDIA PADA SEGMEN MAKARENA DALAM PROGRAM SORE BARA HARYSA SEBAGAI UPAYA SURVIVAL RADIO DELTA FM DI TENGAH PERSAINGAN INDUSTRI PENYIARAN. JIKE, 1(2), 233–247.

rezdianti, A. C. (2023). Hubungan Media Sosial dan Media Arus Utama di Indonesia. Www.Indonesiana.Id.

Setiadi, D., & Zubaidi, M. (2023). Literasi Digital Pemuda dalam Konteks Pemberdayaan Masyarakat. Society, 11(1), 1–13. https://doi.org/10.33019/society.v11i1.491

Thanissaro, P. N., & Kulupana, S. (2015). Buddhist teen worldview: Some normative background for health professionals. Contemporary Buddhism, 16(1), 28–42. https://doi.org/10.1080/14639947.2015.1006801

Tomi, H., & Saputri, S. (2020). Tantangan Dakwah Dalam Arus Perkembangan Komunikasi Media Sosial. Al Hikmah: Jurnal Dakwah Dan Ilmu Komunikasi, 7(1), 50–60.

Wibowo, A. (2019). Kebebasan Berdakwah di Youtube: Suatu Analisis Pola Partisipasi Media. Mawa’Izh: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan, 9(2), 224–238. https://doi.org/10.32923/maw.v9i2.799

Zaini, A. (2020). DAKWAH MELALUI INTERNET. At-Tabsyir, 93–108.

Zellatifanny, C. M., & Mudjiyanto, B. (2018). Tipe Penelitian Deskripsi Dalam Ilmu Komunikasi. Diakom : Jurnal Media Dan Komunikasi, 1(2), 83–90. https://doi.org/10.17933/diakom.v1i2.20


Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.21043/at-tabsyir.v10i1.20990

How To Cite This :

Refbacks

  • There are currently no refbacks.