Open Journal Systems

Konstruksi Konten Islam Moderat pada Media Online Nahdlatul Wathan (Analisis isi Media Suara Rinjani News dan NW Online)

Muhammad Amrullah

Abstract

Perubahan teknologi komunikasi telah membawa perubahan dunia yang sangat luas menjadi desa kecil dan dekat (Global village), pada akhirnya merubah masyarakat sesuai dengan konstruksi yang ditawarkan pemilik media. Media online Nahdlatul Wathan ikut berpartisifasi mengkonstruksi pemahaman masyarakt online khususnya pada masalah pemahaman Islam Moderat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model-model pemberitaan dan prinsip-prinsip pemberitaan Islam Moderat pada media online Nahdlatul Wathan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi. Pada tahapan analisis data menggunakan teknik analisis isi (Content Analysis). Penelitian ini menemukan model pemberitaan yang dilakukan oleh media online Nahdlatul Wathan termasuk model pemberitaan yang objektif. Prinsip-prinsip pemberitaan sangat terkait dengan prinsip-prinsip 8C yakni Credibality, Content, Clarity, Continuity and Consistency, Channel, Capability of the audience dan Conectivity.

Keywords

Konstruksi, Islam Moderat, Media Online, Nahdlatul Wathan

References

Agus, Simon P.R dan Saifuddin Zuhri. (2015). Objektivitas Pemberitaan PT Merpati Nusantara di Media Online. Jurnal Ilmu Komunikasi, 7(2).

Amar, Ahmad. (2013). Perkembangan Media Online dan Fenomena Disinformsi Analisis Pada Sejumlah Situs Islam,” Pekommas.,16(3), 177.

Arif, M. Rif’an, Sam Abede Pareno. (2018). Citra Islam Moderat: Aksi Cyber PR dari PWNU Jawa Timur. Jike, 1(2), 222

Basit, Abdul, Tri Herni Rahmawati. (2017). Cybr Public Relations (E-PR) dalam Brand Image Wardah Kosmetik dengan Pendekatan Mixed Method. Journal Of Communication (Nyimak), 1(2), 197-208

Bungin, Burhan. (2001). Metode Penelitian Sosial, Surabaya: Airlangga University Press. Denis, McQuail. (1994). Teori Komunikasi Massa, Jakarta: Erlangga.

Cutlip, Scott M. Allen H. Center dan Glen M. Broom. (2009). Effective Public Relations. Edisi sembilan. Jakarta: Kencana

Fahrurrozi, Muhammad Thohri. (2019). Media dan Dakwah Moderasi: Melacak Peran Strategis Dalam Menyebarkan Faham Moderasi di Situs Nahdlatul Wathan On-Line Situs Kalangan Netizen Muslim-Santri. Tasamuh, 17(1), 156-157.

Google https://kbbi.web.id/aktual.

Hassan, Mohammad. (2017). Moderasi Islam Nusantara (Studi Konsep dan Metodologi), Pamekasan: Duta Media Publishing.

Komisi Penyiaran Indonesia. (2012). Pedoman Perilaku Penyiaran (p3) dan Standar Program Siaran (SPS), Jakarta: KPI Lembaga Negara Independen.

Kriyantono, Rachmat. (2008). Teknik Praktik Riset Komunikasi. Jakarta: Prenada Media Group

Nasution, Zulkarnaen. (2015). Etika dan Prinsip-Prinsip Dasar. Jakarta: Rajawali Press.

Ningrat, Kusumaningrat.(2006). Jurnalistik Teori dan Praktik, Bandung: Remaja Rosdakara.

Prastowo, Andi. (2016) Memahami Metode-Metode Penelitian,.(Yogyakarta: Ar Ruzz Media).

Rahayu. (2006). Menyikapi Profesionalisme Surat Kabar di Indonesia. Jakarta: Kraya Grafika.

Sugyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugyono. (2012). Memahamai Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Wibowo, Ari. (2019). Kampanye Moderasi Beragama di Facebook: Bentuk dan Strategi Pesan. Edugama: Jurnal Kependidikan dan Sosial Keagamaan, 5(1), 86.

Winengan. (2018) Seni Mengelola Dakwah. Mataram: LP2M UIN Mataram.

Wulandari, Margareta dan Novi Kurnia. (2017). Jaringan Sosial dan Konvergensi Media: Penonton Interaktif Sinetron 7 Manusia Harimau. Ilmu Komunikasi,14 (2),170.

Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.21043/at-tabsyir.v9i1.13738