Open Journal Systems
Kalimat Al-Sawa’ Dalam Komunikasi Identitas Budaya Pada Deklarasi Amca ke-8 di Yogyakarta
Abstract
Masyarakat ASEAN adalah masyarakat negara-negara yang berada di Asia Tenggara dengan ragam budaya di dalamnya. Hanya sebagai sesama masyarakat dalam kultur tropis dengan basis agararia dan laut membuat masyarakat di wilayah ini menjadi memiliki rasa kebersamaan sehingga menjadikan mereka salingterhubung sebagai masyarakat ASEAN. Penelitian ini berangkat dari entitas masyarakat Asia Tenggara yang plural, lalu bagaimanakah entitas masyarakat ASEAN mengembangkan identitas budaya ASEAN dalam deklarasi Yogyakarta dan bagaimana cara mereka mengkomunikasikan identitas bersama tersebut. Untuk menjawab hal ini maka dilakukan penelitian dokumen pada acara deklarasi AMCA ke-8 di Yogyakarta untuk kemudian dianalisis dengan menggunakan pendekatan komunikasi multikultural. Temuan penelitian ini adalah mereka mencoba mencari titik temu sebagai identitas budaya bersama, hal ini dalam khazanah Islam disebut sebagai kalimat al-sawa’. Titik temu tesebut berupa nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat ASEAN berupa masyarakat yang menekankan kehidupan yang damai, terbuka, sehat, dan harmoni.
Keywords
References
Adli Danu Vito. (2018). Pengaruh Efektivitas Youtube Terhadap Popularitas Tokoh Masyarakat. Biomass Chem Eng, 3(2). http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/equilibrium/article/view/1268/1127%0Ahttp://publicacoes.cardiol.br/portal/ijcs/portugues/2018/v3103/pdf/3103009.pdf%0Ahttp://www.scielo.org.co/scielo.php?script=sci_arttext&pid=S0121-75772018000200067&lng=en&tlng=
Ana, I. (2018). Kajian Filosofis Terhadap Multikulturalisme Indonesia. Jurnal Oasis, Vol 15, No, 1–20.
Anon. (2020). BAB V Pembentukan Identitas ASEAN melalui Kegiatan ASEAN-KOREA Youth Forum. 2017(1), 1–9.
Antara.news. (2019). Indonesia Usulkan “Identitas ASEAN” dalam Pertemuan Bidang Kebudayaan. 10 September. https://www.antaranews.com/berita/1053356/indonesia-usulkan-identitas-asean-dalam-pertemuan-bidang-kebudayaan#mobile-nav
Asean-indonesia. (2019). Masyarakat ASEAN.
Asean.org. (2017). No Title. 29 April. https://asean.org/remarks-president-rodrigo-roa-duterte-opening-ceremony-30th-asean-summit-picc-manila-philippines-29-april-2017/
Asean.org. (2020). The Narrative of ASEAN Identity (Issue ASEAN Summit). https://asean.org/storage/2020/11/9-The-Narrative-of-ASEAN-Identity_Adopted-37th-ASEAN-Summit_12Nov2020.pdf
ASEAN, S. (2018). YOGYAKARTA DECLARATION (Issue October).
Dinarto, D. (2016, 5 3). ASEAN SOCIO-CULTURAL COMMUNITY (ASCC) DAN DIALOG ANTAR-AGAMA: SEBUAH TINJUAUAN KRITIS. Retrieved 6 2, 2021, from asc.fisipol.ugm.ac.id: https://asc.fisipol.ugm.ac.id/2016/05/03/792/
Gunawan, A., & Sugiyanto, S. (2012). Pengaruh Identitas Kelompok Terhadap Self-Esteem Pada Komunitas Reggae Di Jakarta. Jurnal Psikologi, 10(01).
MEA, K. D. I. (2018). No Title. 25 September. https://meaindonesia.ekon.go.id/konektivitas/
Parekh, B. (2000). Rethinking Multiculturalism: Cultural Diversity and Political Theory . Bhikhu Parekh. In The Journal of Politics (Vol. 64, Issue 1). https://doi.org/10.1086/jop.64.1.2691679
Rijal, F., Idris, T., & Darmiah, D. (2019). Internalisasi Nilai-Nilai Multikulturalisme dalam Pembelajaran PAI di Sekolah Dasar. Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 17(1), 99–117. https://doi.org/10.21154/cendekia.v17i1.1404
Serafica, G. (2020). Struktur Organisasi ASEAN. 17 Juli. https://www.kompas.com/skola/read/2020/07/17/152302869/struktur-organisasi-asean?page=all
setnas ASEAN. (2018). Terjemahan Piagam ASEAN. http://setnas-asean.id/doukumen-asean
Severino, R. C. (2008). Southeast Asia Background Series N0. 10.
DOI: 10.21043/at-tabsyir.v8i2.11276