Student’s Numerical Skills in Solving Mathematical Problems on Numbers Subject in Maksuba Cake Context
Abstract
Numeration is not only useful in solving math problems, but also in everyday life. One of problems that can be found related to numeration is Palembang’s special cake called Maksuba. The purpose of the research is to describe student’s numeracy competence for numbers subject in Maksuba cake context. The research type is descriptive research having research subject of 3 grade V elementary school students in the odd semester. The data collected in this research are obtained through written test and interview. Descriptive analysis technique is implemented to analyze the data obtained. In the written test, 2 questions are given in Maksuba cake context. The indicators that often appear are applying several types of symbols and numbers related to basic mathematical subject to solve a problem in several types of contexts, problems that occur in everyday life and conducting analysis of the information shown in several forms (diagrams, charts, tables, and graphs). While, the indicators commonly unseen are interpreting on the resulted analysis in order to make a prediction and determining of a decision making. By implementing Maksuba cake context, the result shows that two out of three students answer the question correctly even though the questions are uncommon.
Numerasi tidak hanya berguna dalam memecahkan masalah yang ada pada matematika saja, tetapi juga pada kehidupan sehari-hari yang ada pada sekitar siswa. Salah satu masalah yang bisa ditemukan berkaitan dengan numerasi yaitu kue maksuba khas Kota Palembang yang telah lama dikenal dikalangan masyarakat Kota Palembang. Tujuan dari penelitian yang dilakukan yaitu mendeskripsikan kompetensi numerasi siswa dalam materi bilangan konteks Kue Maksuba. Dalam penelitian yang dilakukan menggunakan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitiannya dengan berupa 3 orang siswa kelas V SD. Teknik pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan melakukan tes dan wawancara. Kemudian untuk menganalisa data yang diperoleh dari hasil pengumpulan data dilakukannya teknik analisa deskriptif. Pada tes, diberikan 2 permasalahan dengan menggunakan konteks Kue Maksuba. Indikator yang sering muncul adalah menerapkan beberapa jenis simbol dan angka yang berhubungan pada materi matematika dasar guna penyelesaian sebuah permasalahan dalam beberapa jenis konteks masalah yang terjadi dalam kehidupan dan melakukan analisa mengenai informasi yang ditunjukkan dalam beberapa bentuk (diagram, bagan, tabel, grafik, dll). Sedangkan indikator yang jarang terlihat yaitu melakukan penafsiran terhadap analisis yang dihasilkan guna melakukan sebuah prediksi dan penentuan pengambilan sebuah keputusan. Dengan menggunakan konteks kue maksuba hasilnya dua dari tiga siswa dapat menjawab soal tersebut meskipun soal tersebut merupakan soal non rutin.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adawiyah, N., Makki, M., & Nisa, K. (2023). Analisis Faktor Penyebab Rendahnya Kemampuan Numerasi Siswa. Journal of Classroom Action Research, 5(1). https://doi.org/10.29303/jcar.v5i1.2845
Amalia, A., Rusdi, & Kamid. (2021). Pengembangan Soal Matematika Bermuatan HOTS Setara PISA Berkonteks Pancasila. Jurnal Cendikia: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 1–19.
Ayuningtyas, N., & Sukriyah, D. (2020). Analisis pengetahuan numerasi mahasiswa matematika calon guru, 9(2).
Badaruddin, Kadir, & Anggi, M. (2016). Analisis Kesalahan Dalam Menyelesaikan Soal-Soal Operasi Hitung Pecahan Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 10 Kendari. Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika (Vol. 4). Retrieved from www.jppm.hol.es
Baharuddin, M. R., Sukmawati, & Christy. (2021). Deskripsi Kemampuan Numerasi Siswa Dalam Menyelesaikan Operasi Campuran. Pedagogy, 6(2), 90–101.
Fatin Fauziyyah, D., Sunendar, D., & Damaianti, V. S. (2020). Strategi Pendidikan Literasi Keluarga Melalui Analisis Nilai Didaktis pada Cerita Anak Litara (Vol. 10).
Gal, I., Grotlüschen, A., Tout, D., & Kaiser, G. (2020). Numeracy, adult education, and vulnerable adults: a critical view of a neglected field. ZDM - Mathematics Education, 52(3), 377–394. https://doi.org/10.1007/s11858-020-01155-9
Heru, Rusdy, A., & Pajrin, V. (2022). Kesalahan Siswa SMP Kelas VII dalam Menyelesaikan. Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika (Vol. 6). Retrieved from http://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id
Jannah, A. F., & Prahmana, R. C. I. (2019). Learning fraction using the context of pipettes for seventh-grade deaf-mute student. Journal for the Education of Gifted Young Scientists, 7(2), 299–321. https://doi.org/10.17478/jegys.576234
Kemdikbud. (2020). AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran.
Kus, M. (2018). Numeracy. Kus Numeracy 58 Brock Education Journal (Vol. 27).
Marsela, I. Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Pecahan dalam Bentuk Cerita pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 5 Palopo. Prosiding Seminar Nasional, 03(1).
Meliyanti, Raraswati, P., Hidayat, D. N., & Aryanto, S. (2021). Kajian Litelatur: Perkembangan Literasi dan Numerasi di Lingkungan Keluarga. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 6504–6512.
Murtiyasa, B., & Wulandari, V. (2020). Analisis Kesalahan Siswa Materi Bilangan Pecahan Berdasarkan Teori Newman. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 9(3), 713. https://doi.org/10.24127/ajpm.v9i3.2795
OECD. (2018). PISA 2015.
Ratna Sari, Y., & Rejeki, S. (2021). Analisis Kesalahan Berdasarkan Teori Newman dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Pecahan pada Siswa Kelas VII. Educatif : Journal of Education Research (Vol. 3). Retrieved from http://pub.mykreatif.com/index.php/educatif
Santi, L. M., & Sudihartinih, E. Analisis Kesalahan Siswa Sekolah Menengah Pertama Pada Materi Pecahan.
Sughesti, M. M., Muhsetyo, G., Susanto, H., & Matematika, J. (2020). Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Pecahan Dan Penyebabnya. Jurnal Kajian Pembelajaran Matematika (Vol. 4). Retrieved from http://journal2.um.ac.id/index.php/jkpm
Syafriah, N., & Sofian Hadi, M. (2023). Analisis Kemampuan Numerasi Dalam Menyelesaikan Soal Asesmen Kompetensi Minimum (Akm) Siswa Kelas Viii Smpn 134 Jakarta. SUPERMAT Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 75–91.
Syavira, V. F., Novtiar, C., Siliwangi, I., Terusan, J., Sudirman, J., Cimahi, J., & Barat, I. (2021). Analisis Kesalahan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dalam Menyelesaiakan Soal Operasi Hitung Campuran Bilangan Cacah dan Pecahan. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 4(6). https://doi.org/10.22460/jpmi.v4i6.1671-1678
Wayan Purwa Guna Adnyana, I., & Bennu, S. (2019). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Operasi Hitung Pecahan di Kelas VII SMP Negeri 18 Palu.
Yunarti, T., & Amanda, A. (2022). Pentingnya Kemampuan Numerasi Bagi Siswa, 2(1), 44-48.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/jpmk.v6i1.17622
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Editorial and Administration Office:
Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus)
Tadris Matematika, Tarbiyah Faculty, Institut Agama Islam Negeri Kudus
Jl. Conge Ngembalrejo Po Box 51, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia, Kode Pos: 59322
Email: [email protected]