KEBIJAKAN RAMAH PEREMPUAN DALAM MERESPON ANTAGONISME INDUSTRI RAMBUT DAN BULU MATA PALSU DI KABUPATEN PURBALINGGA
Abstract
Artikel ini mendiskusikan keberadaan industri rambut dan bulu mata palsu yang memberikan kemudahan aksesibilitas bagi perempuan untuk bekerja dan menghasilkan upah yang layak. Melalui kerja yang dibayar perempuan menjadi mandiri, dan memiliki status sosial yang meningkat. Namun masalah muncul pada saat perempuan bekerja, masalah tersebut berkaitan dengan pengasuhan dan pendidikan anak, beban ganda, disharmonisasi keluarga dan tingkat gugat cerai yang tinggi. Tujuan penulisan artikel ini menganalisis dampak industrialisasi dan respon negara dalam kebijakan ramah perempuan dan anak. Penelitian ini menggunakan metode mixed methode dengan subyek penelitian buruh perempuan dan keluarga, pelaku industri, aparat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan perempuan buruh memiliki peran baru sebagai pencari nafkah utama danmandirisecara ekonomi, peningkatan partisipasi kerja perempuan dan tata nilai baru dalam masyarakat yang menganggap perempuan lebih dominan dibandingkan laki-laki, kebijakan ramah perempuan belum menyentuh persoalan sebenarnya dalam mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Apriando, Tommy, 2013, Teror Kekerasan di Tempat Kerja: Ironi dan Solusi, Rifka Media, No 53, halaman 10-13, Mei-Juli 2013, Yogyakarta.
Aziz, Asmaeni, 2007, Feminisme Profetik, Kreasi Wacana, Cetakan I, halaman: 99, Yogyakarta.
Budiman, Kris, 2006, Transisi Ruang Sosial Perempuan: Domestik Ke Publik, Perempuan Di Rumah-(Ber) Tangga, Bunga Rampai Sangkan Paran Gender, Cetakan Ke III, halaman: 145, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Byerne, Jennifer, & Aine M.Humble, 2007, Atlantic Research Centre For Family-Work Issues Mount Saint Vincent University
Dhewy, Anita, 2017, Perempuan dan Kebijakan Publik, Jurnal Perempuan, Vol 22 No. 1 Februari, halaman: 5, Jakarta
Effendi, Tadjuddin Noer, 2013, Ketidaksetaraan Gender di Pasar Kerja, Rifka Media, No 53, halaman 7-9, Mei-Juli 2013, Yogyakarta.
Inglehart & Pippa Norris, 2003, Rising Tide Gender Equality and Cultural hange around theWorld, cambridge university press Cambridge, New York, Melbourne, Madrid, Cape Town, Singapore, S˜ao Paulo.
Kania, Dede, Hak Asasi Perempuan dalam Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia The Rights of Women in Indonesian Laws and Regulations, Jurnal Konstitusi, Volume 12, Nomor 4, Desember 2015. hal.716-733
Kymlicka, Will, 2014, Pengantar Filasafat Politik Kontemporer Kajian Khusus Aas Teori-Teori Keadilan, terjemahan, Cetakan I, halaman: 329-332, Pustaka Pelajar Yogyakarta.
Milnor, Kristina, 2005, Gender, Domesticity, and the Age of Augustus: Inventing Private Life. Oxford Studies in Classical Literature and Gender Theory. Oxford: Oxford University Press, 2005. Pp. x, 360. ISBN 0-19-928082-7.
Mosse, Julia Cleves, 2004, Gender dan Pembangunan, Cetakan ke –iv, Halaman: 48-49, Pustaka Pelajar Yogyakarta.
Rofia’ah, Siti, 2015, Membangun Pola Relasi Gender Berbasis Kesetaraan dan Keadilan Gender, Jurnal Muwazah, Volume 7 Nomor 2 Desesember 2015: 93-107
Suharsih, Arsih, 2013, Buruh Perempuan, Sudah jatuh Tertimpa Tangga, Rifka Media, No 53, halaman 7-9, Mei-Juli 2013, Yogyakarta.
Talbot, Christine, 2011, The Church Family in Nineteenth-Century America: Mormonism and the Public/PrivateDivide Source: Journal of Mormon History, Vol. 37, No. 4 (Fall 2011), pp. 208-257 Published by: University of Illinois Press; Mormon History Association Stable URL: http://www.jstor.org/stable/23292608 Accessed: 21-04-2016 23:00 UTC.
Usman, Sunyoto, 2010, Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat, Pustaka Pelajar Yogyakarta.
Yuliani, Sri, 2011, Negara dan Tubuh Perempua: Menguak Kontruksi Patrairkhis Dalam Kebijakan Pulik Tentang Prostitusi dan Pornografi, Halaman: 164-165, Rangkaian Bunga Rampai Pergeseran Paradigma Pembangunan Pemberdayaan Perempuan Menuju Pengarusutamaan Gender, Cakrabook, Solo.
Sumber Lain:
Anonim, Potret Gender Tahun 2016, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak, 2017, Jakarta
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Purbalingga, Tahun 2016-2021
Sakernas, 2013, Pembanguan Manusia Berbasis Gender Tahun 2013, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, CV. Lintas Khatulistiwa, Jakarta.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/palastren.v11i1.3311
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 PALASTREN Jurnal Studi Gender
Palastren : Jurnal Studi Gender by Pusat Studi Gender STAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.