Open Journal Systems

OTORITAS TAFSIR AGAMA DALAM PEMIKIRAN KHALED ABOU EL FADL

Moh. Muhtador Nawafi, Nur Ikhsan Shaleh

Abstract

Tulisan ini mengkaji pemikiran Khaled Abou el Fadl tentang otoritas tafsir yang berkembang di dunia Islam. Tafsir berkembang secara masing di belahan dunia Islam, hal ini disebabkan problem yang mengitari umat Islam. Namun yang menjadi problem ialah bagaimana tafsir tersebut dapat mempunyai otoritas sebagai wajah agama dan menjadi wakil Tuhan dalam menyebarkan ajaran Islam. Penelitian ini akan memberikan wacana dengan model kajian kepustakaan yang menggunakan metode kualitatif dengan merujuk pada sumber primer dari pemikiran Khaled Abou el Fadl untuk menemukan gagasannya tentang otoritas tafsir agama. Diharapkan kajian ini bisa memberikan jawaban dari kegelisahan atas otoritas agama yang menjadi perdebatan dari tafsir. Dengan demikian, ada peran pembaca yang harus bersikap biajk dan hati-hati dalam memahami ajaran agam dalam menafsirkan, karena kelengahan pembaca akan memunculkan sikap arogansi terhadap ajaran agama.

Keywords


tafsir agama, Otoritas dan Abou Fadl

References


Abbas, H. (2004). Kritik Matan Hadis, Versi Muhaddisin dan Fuqaha. Yogyakarta: Teras.

Abdullah, A. (2011). Studi Agama; Normativitas atau Historisitas. (C. V, Ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Amaliya, N. K. (2007). Kritik Hadis Misoginis Perspektif Khaled M Abou Fadl. Jurnal Studi Ilmu-ilmu al Qur’an dan Hadis, 8(Al Qur’an).

Athaillah. (2010). Sejarah Al Qur’an. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Budaya, D. P. dan. (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia (2 ed.). Jakarta: Balai Pustaka.

El Fadl, K. A. (2001). Melawan Tentara Tuhan. Jakarta: Serambi.

El Fadl, K. A. (2003). Atas Nama Tuhan. Jakarta: Serambi.

El Fadl, K. A. (2005). Selamatkan Islam dari Muslim Puritan. Jakarta: Serambi.

Esposito, J. L. (2004). Islam Warna-Warni. Jakarta: Paramadina.

Gadamer, H.-G. (1989). Truth and Method. London: Continuum.

Hamidi, M. A. (2010). dinamisasi Penafsiran al Qur’an; Percikan Pemikiran Legal Khaled M Abou El Fadl. Ponorogo: Lakpesdam NU.

Hidayat, K. (1996). Memahami Bahasa Agama; sebuah Kajian Hermeneutika. Jakarta: Paramadina.

Nashir, A. ibn. (1999). al Qawâidu al Hisân li Tafsir al Qur’ân. Riyad: Maktabah Rasy.

Qaththan, M. al. (2006). Pengantar Studi Ilmu al Qur’an (Terj. Rafi). Jakarta: Pustaka al Kautsar.

http://www.scholarofthehouse.org/oninma.html, (Akses, 10 April,2012 jam 20,23 WIB)

Watt, W. M. (1991). Pengantar Studi Al Qur’an. (T. A. Amal, Ed.). Jakarta: Rajawali.


Full Text: PDF

DOI: 10.21043/hermeneutik.v11i2.5546

How To Cite This :

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 HERMENEUTIK

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.