Open Journal Systems
KEDUDUKAN PENYULUHAN DAN KONSELOR DALAM KONSELING ISLAM
Abstract
Persimpangan antara instruktur dan penasihat adalah dua studi aspek biasanya muncul dalam studi Dakwah. Label da’i di mubaligh kesatuan Dakwah digunakan untuk menjadi annunciated studi sebagai penasihat ajaib. Kenyataan ini tidak setuju dengan terminologi Dakwah sebagai subyek untuk mengirim pesan dari prinsip-prinsip Islam untuk menciptakan ketenangan bagi pihak- pihak berkuasa. Sementara itu, terminologi ini telah disertakan dalam kesatuan istilah dari instruktur. Untuk akibat dari dua paradigma, semua penentuan adalah menyimpang dari unsur publik. Dalam istilah-istilah itu instruktur dihantui menyebabkan kehilangan trendi dari istilah-istilah penasihat.
kata kunci: Instruktur, Penasihat, prinsip-prinsip Islam
BASIS OF EPISTEMOLOGY DISSEMINATORS ISLAM (SUPERVISE THE DETERMINATION OF CONTRADICTORY BETWEEN ELIMINATION AND COUNSELORS). The intersection between instructor and counselor is two aspect studies usually appear in Dakwah study. The label of da’i missionary in the unity of Dakwah study used to be annunciated as counselor. The reality was disagreed with the terminology of Dakwah as subject to send the message of Islamic principles to create the tranquility for publics. Meanwhile, this terminology was included in the unity term of instructor. For the consequence of two paradigms, all determination is deviates from public constituent. The terminology of instructor was shadowed cause lost trendy than terminology of counselor.Key Words: Instructor, Counselor, Islamic Principles
References
A. Farah, et.al., 2004, The Dictionary: English-Arabic with Pronunciation
Transcription. Beirut: Dar al-Kotob al-Ilmiyah
Munawwir, Ahmad Warson, 1997, Kamus al-Munawwir: Arab-Indonesia
Terlengkap. Surabaya: Pustaka Progresif
Faqih, Ainur Rahim, 2001, Bimbingan dan Konseling dalam Islam.
Yogyakarta: UII-Press
As-Sinqithiy, Muhammad bin Sayyidi bin al-Habib, 1992, Manhaju ar- Rasuulu Saw. Fi Dakwati Ahl al-Kitab. Jeddah: Dar al-Qiblah li ats-Tsaqaafah al-Islamiyah
Bagus, Lorens, 2002, Kamus Filsafat, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama
Bahtiar, Amsal, 1999, Filsafat Agama, Jakarta: Logos Wacana Ilmu Bertens, K., 1975, Ringkasan Sejarah Filsafat, Yogyakarta: Kansius Dwairy, Marwan Adeeb, 2006, Counseling and Psychotherapy with Arabs
and Muslims: A Culturally Sensitive Approach, New York dan
London: New Teachers College
Gunarsa, Singgih D., 1996, Konseling dan Psikoterapi. Jakarta: BPK Gunung Mulia
Hadi, P. Hardono, 1994, Epistemologi, Yogyakarta: Kansius
Hand Out Bapak Lasio, Kuliah Pasca Sarjana, Universitas Gadjah Mada
Yogyakarta
Hardiman, F. Budi, 2002, Para Filsuf Penentu Gerak Zaman, Yogyakarta: Kansius
Katsoff, Lois O, 1989, Pengantar Filsafat, Mutiara Wacana
Meuleman, Johan, 2011, “Dakwah, Competition for Authority and Development” dalam Bijdragen tot de Taal-, Land-en Valkenkunde. Vol. 167. No. 2-3
Muhyidin, Asep dan Agus Ahmad Safei, 2002, Metode Pengembangan
Dakwah. Bandung: Pustaka Setia
Ba’albakiy, Munir, 1973, Al-Mawrid: A Modern English-Arabic Dictionary.
Beirut: Dar El-ilm Lil-Malayien
Partanto, Pius A dan M. Dahlan Al-Barry, 1994, Kamus Ilmiah Populer.
Surabaya: Arkola
Rosda, Tim penulis, 1995, Kamus Filsafat, Bandung: Remaja
Rosdakarya
Saputro, Wahidin, 2011, Pengantar Ilmu Dakwah, Jakarta: Rajagrafindo
Persada
Titus, Nolan Smith, 1984, Persoalan-Persoalan Filsafat, terj., H. M.
Rasjidi. Jakarta: Bulan Bintang
Umar dan Sartono, 1998, Bimbingan dan Penyuluhan, Bandung: Pustaka
Setia
Zaidan, Abdul Karim, 2001, Ushul ad-Da’wah,. Beirut: Resalah
Publishers
DOI: 10.21043/kr.v5i2.1047
How To Cite This :
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 KONSELING RELIGI