Open Journal Systems
ANCAMAN PERSELINGKUHAN DALAM KEUTUHAN KELUARGA BAHAGIA
Abstract
Bimbingan dan Konseling Islam memiliki beberapa bidang
garapan, salah satunya bidang pernikahan dan keluarga. Banyak
sekali permasalahan yang terjadi dalam pernikahan dan keluarg
misalnya perselingkuhan. Karena perselingkuhan termasuk dala
bidang garapan bimbingan dan konseling pernikahan dan keluarg
maka keberadaannya diharapkan dapat memberikan solusi cerd
atas permasalahan yang membuat kehidupan pernikahan dan
keluarga “retak”. Dalam diri masing-masing pasangan tertanam
bahwa menikah adalah sekali seumur hidup dan disebut
perkawinan awet jika bertahan untuk waktu lama sekurang-
kurangnya 15 tahun. Perselingkuhan merupakan perilaku yang
dilarang agama dan akan menyakiti perasaan pasangan. Akhir-
akhir ini keberadaan perselingkuhan “mewabah”, bimbingan dan
konseling islam pernikahan dan keluarga diharapkan mampu
menjawab tantangan perubahan zaman yang “sarat” dengan
permasalahan maupun untuk memaksimalkan keluarga yang
sudah hidup sehat semakin hidup sehat dengan menjalankan
perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya atau bertaqwa.
kata kunci: Konseling Islam, Perselingkuhan, Keluarga
THREATS INFIDELITYINTEGRITY IN HAPPY FAMILY.
Guidance and counselingIslam has some arable fields, one field marriage
and family. There are so many problems that occur in marriage and the
family, such as infidelity. Because adultery is included in their field of
guidance and counseling marriage and family, its presence is expected
to provide intelligent solutions to the problems that make marriage
and family life „cracked“. Within each pair is embedded that marriage
is a lifetime, and called marriage durable if it survives for a long time at
least 15 years. Infidelity is a prohibited behavior and religion will hurt
the feelings of the couple. Lately the existence of infidelity „epidemic“,
guidance and counseling Islamic marriages and families are expected
to respond to the challenges of the changing times is „loaded“ with the
problem as well as to maximize the families who already live healthy
more healthy life by running commands and avoid His prohibitions
or pious.
Keywords: Counseling Islam, Infidelity, Family
ndahuluan
References
Sa’abah, M. U., 2001. Perilaku Seks Menyimpang dan Seksualitas
Kontemporer Umat Islam. Jogjakarta: UII Press
Winkel, W. S. dan Hastuti. 2004. Bimbingan dan Konseling di Institusi
Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi
Faqih, A. R. 2001. Bimbingan dan Konseling Islam. Jogjakarta: UII
Press
Walgito, B., 1984. Bimbingan Dan Konseling Perkawinan. Yogyakarta:
Fakultas Psikologi UGM
Majalah Bulanan (A) Nasehat Perkawinan dan Keluarga. Keluarga dan
Nilai-nilai Kebangsaan, N0. 291/Th.XXV/September 1996
Majalah Bulanan (B) Nasehat Perkawinan dan Keluarga. Tindak Kriminal
dan Kejahatan Seks terhadap Wanita, N0. 286/Th.XXV/April
Santrock, J. W., 2002. Life Span Development (terjemahan). Jakarta:
Erlangga
Teyber, E., 1983. Structural Family Relations: Primary Dyadic Alliances
and Adolescent, Journal of Marital and Family Therapy, Vol. 9,
No. 1, 89-99.
Fulmer, R. H., 1983. A Structural Approach to Unresolved Mourning
in Single Parent Family Systems, Journal of Marital and Familly
Therapy, Vol. 9, No. 3, 259-269.
Goldenberg, H. dan Goldenberg, I., 1985. Family Therapy An Overview.
Brooks/Cole Publishing Company, Pacific Grove, California
Majalah Nasional untuk Hidup Sehat dan Bahagia. Rumah Tangga dan
Kesehatan, N0. 07 Tahun 2005
Bastaman, H. D. 2005. Integrasi Psikologi dengan Islam. Yogyakarta:
Yayasan Insan Kamil
DOI: 10.21043/kr.v6i1.1043
How To Cite This :
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 KONSELING RELIGI