KONSEP PENCIPTAAN ALAM: Studi Komparatif-Normatif antar Agama-Agama
Abstract
Artikel ini mendeskripsikan tentang berbagai pendapat
tentang asal usul kejadian alam. Artikel ini dimulai
dari konsep penciptaan alam secara umum, kemudian
konsep-konsep agama-agama, seperti Islam (al-Qur’an),
Kristen (al-Kitab), dan konsep-konsep agama-agama
lain seperti Hindu dan Budha. Dalam sumber Islam,
ketika al-Quran membicarakan tentang alam semesta
(universe), al-Quran tidak membahasnya secara detail.
Al-Quran hanya membahas garis besarnya saja, karena
al-Quran bukanlah kitab kosmologi atau buku-buku
ilmu pengetahuan umumnya yang menguraikan
penciptaan alam semesta secara sistematis (enam hari).
Ajaran Kristen tentang ajaran penciptaan alam tak
jauh berbeda dengan Islam. Dalam Bible (al-Kitab)
dinyatakan bahwa penciptaan alam ini juga terjadi
melalui beberapa fase. Bahasan tentang alam semesta
(universe) merupakan bahasan yang kompleks penuh
dengan teka-teki. Sehingga akal manusia tanpa perantara
piranti agama dan studi empiris ilmu pengetahuan
kealaman (kosmologi) niscaya tak akan dapat sampai
mengambil kesimpulan-kesimpulan, atau jawabanjawaban di seputarnya. Bahkan teks-teks agama pun
kadang dalam membahas hal ini sangatlah dangkal dan
tidak mencakup semua bahasan yang dikehendaki.
tentang asal usul kejadian alam. Artikel ini dimulai
dari konsep penciptaan alam secara umum, kemudian
konsep-konsep agama-agama, seperti Islam (al-Qur’an),
Kristen (al-Kitab), dan konsep-konsep agama-agama
lain seperti Hindu dan Budha. Dalam sumber Islam,
ketika al-Quran membicarakan tentang alam semesta
(universe), al-Quran tidak membahasnya secara detail.
Al-Quran hanya membahas garis besarnya saja, karena
al-Quran bukanlah kitab kosmologi atau buku-buku
ilmu pengetahuan umumnya yang menguraikan
penciptaan alam semesta secara sistematis (enam hari).
Ajaran Kristen tentang ajaran penciptaan alam tak
jauh berbeda dengan Islam. Dalam Bible (al-Kitab)
dinyatakan bahwa penciptaan alam ini juga terjadi
melalui beberapa fase. Bahasan tentang alam semesta
(universe) merupakan bahasan yang kompleks penuh
dengan teka-teki. Sehingga akal manusia tanpa perantara
piranti agama dan studi empiris ilmu pengetahuan
kealaman (kosmologi) niscaya tak akan dapat sampai
mengambil kesimpulan-kesimpulan, atau jawabanjawaban di seputarnya. Bahkan teks-teks agama pun
kadang dalam membahas hal ini sangatlah dangkal dan
tidak mencakup semua bahasan yang dikehendaki.
Keywords
Penciptaan, Alam, Komparatif, Agama
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.21043/fikrah.v3i1.1828
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 FIKRAH
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Fikrah: Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan is published by
Prodi Aqidah dan Filsafat Islam IAIN Kudus incorporate with
Asosiasi Aqidah dan Filsafat Islam.
Jl. Conge Ngembalrejo Bae Kudus Po Box. 51
Phone: +6282331050629
Website: http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/fikrah
Email: [email protected]
ISSN: 2354-6174 | EISSN: 2476-9649
Fikrah Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan by Prodi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin IAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.