Open Journal Systems

Inovasi Usaha Lokal: Strategi Pemberdayaan Melalui Kripik Biji Nangka Di Desa Bantaragung Majalengka

Balkis Nur Azizah, Nurul Maulidah

Abstract

Kripik biji Nangka adalah inovasi produk olahan yang terbuat dari biji nangka yang diiris tipis dan dikeringkan. Proses pembuatannya melibatkan langkah-langkah khusus untuk menciptakan rasa yang unik dan tekstur yang renyah dengan menggunakan teknik rebus dalam pengolahannya. Penelitian ini bertujuan untuk memahami lebih dalam tentang potensi dan tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha lokal dapat menciptakan strategi yang lebih efektif untuk mendukung perkembangan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan mendapatkan wawasan dari komunitas lokal desa Wisata Bantaragung Majalengka dengan meode survei partisipatif. Sehingga sumber data utama berasal dari observasi lapangan. Data dianalisis dengan meggunakan analisis SWOT untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi oleh usaha kripik biji nangka di desa Wisata Bantaragung Majalengka. Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa penelitian ini memberikan pemahaman mendalam tentang potensi dan strategi pemberdayaan. Usaha ini tidak hanya menciptakan produk bernilai tinggi tetapi juga menjadi motor pertumbuhan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat. Permintaan pasar terus meningkat dengan menggunakan strategi pemasaran melalui sosial media, sehingga para pengusaha harus terus meningkatkan kapasitas produksi melalui investasi dalam mesin modern dan pelatihan tenaga kerja.

Keywords


Kripik, Biji Nangka, Pemberdayaan, Pengembangan Masyarakat

References


Adikhairani. (2012). Pemanfaatan Limbah Nangka ( Biji: Artocarpus Hete Rophyllus, Lmk Dan Dami Nangka ) Untuk Pembuatan Berbagai Jenis Pangan Dalam Rangka Penganekaragaman Penyediaan Pangan. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan Fakultasteknik Unimed, 14.

Anggito, A., & Johan, S. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif - Albi Anggito, Johan Setiawan - Google Buku. In Cv Jejak.

Astuti, A. M. I., & Ratnawati, S. (2020). Analisis Swot Dalam Menentukan Strategi Pemasaran (Studi Kasus Di Kantor Pos Kota Magelang 56100). Jurnal Ilmu Manajemen, 17(2).

Azhari, S., & Ardiansah, I. (2022). Efektivitas Penggunaan Media Sosial Tiktok Sebagai Platform Pemasaran Digital Produk Olahan Buah Frutivez (@Hellofrutivez). Jurnal Sistem Dan Teknologi Informasi (Justin), 10(1). Https://Doi.Org/10.26418/Justin.V10i1.45284

Ernes, A., & Wardani, A. K. (2014). Pembuatan Bioetanol Dari Pati Biji Nangka Oleh Zymomonas Mobilis Cp4 (Kajian Konsentrasi Inokulum Dan Amonium Sulfat). Agrina, 1(1), 5–13.

Faizah, N. H. (2019). Ukm Dalam Persaingan Di Era Globalisasi Ekonomi. Upajiwa Dewantara, 3(2). Https://Doi.Org/10.26460/Mmud.V3i2.4378

Kristanto, V. H. (2018). Metodologi Penelitian Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah (Kti). In Deepublish Publisher.

Madani, T. B., Arif, N., Haya, N., Pitri, Hasbi, A. R., & Samsinar. (2023). Keripik Biji Nangka (Kribika) Bernilai Jual Tinggi. Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 127–134. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.36709/Amalilmiah.V4i2.99

Maleachi, S., Tasmalia, G. K., Madeline, & Valerie, N. (2023). Pemanfaatan Biji Nangka Sebagai Bahan Utama Pembuatan Keripik, Kefir, Dan Sherbet Sebagai Upaya Diversifikasi Pangan. Jurnal Sosiologi Pertanian Dan Agribisnis, 5(1), 1–14.

Maleachi, S., Tasmalia, G. K., Madeline, Valerie, N., Felisa, H., & Situmorang, J. M. H. (2023). Pelatihan Pembuatan Keripik, Kefir Dan Sherbet Dengan Bahan Dasar Biji Nangka Pada Ibu-Ibu Pkk Di Desa Wisata Bantaragung Majalengka. Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin, 3(1), 50–63.

Mulgan, G. (2006). The process of social innovation. Innovations: Technology, Governance, Globalization, 1(2), 145-162.

Muljawan, R. E., & Pradana, W. R. (2016). Produk Inovasi Kue Dari Limbah Biji Nangka, Sebagai Upaya Diversifikasi Pangan Dan Menambah Penghasilan Keluarga. Jurnal Akses Pengabdian Indonesia, 1(1).

Nasution, A. (2021). Strategi Pemasaran Bisnis Kuliner Menggunakan Influencer Melalui Media Sosial Instagram. Jurnal Bisnis Corporate, 6(1). Https://Doi.Org/10.46576/Jbc.V6i1.1484

Nugroho, T. (2021). Inovasi Usaha Lokal di Indonesia: Tantangan dan Peluang. Yogyakarta: Pustaka Mandiri.

Pranata, Y. A., & Amaranti, R. (2021). Rancangan Strategi Pemasaran Media Sosial Menggunakan Model Sostac. Jurnal Riset Teknik Industri, 1(2). Https://Doi.Org/10.29313/Jrti.V1i2.397

Rahayu, M. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Inovasi Produk Lokal: Studi Kasus Usaha Keripik Singkong di Jawa Tengah. Jakarta: Penerbit Ilmu Sosial.

Rappaport, J. (1987). Terms of empowerment/exemplars of prevention: Toward a theory for community psychology. American Journal of Community Psychology, 15(2), 121-148.

Sandra Maleachi, Gracia Kilisya Tasmalia, Madeline, M., Nadya Valerie, Holly Felisa, & Jimmy M. H. Situmorang. (2023). Pelatihan Pembuatan Keripik, Kefir Dan Sherbet Dengan Bahan Dasar Biji Nangka Pada Ibu-Ibu Pkk Di Desa Wisata Bantaragung Majalengka. Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin, 3(1). Https://Doi.Org/10.56910/Wrd.V3i1.264

Taryono, T. (2023). Konsep Digital Marketing Berbasis Facebook Ads Dalam Strategi Pemasaran. E-Mabis: Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis, 24(1). Https://Doi.Org/10.29103/E-Mabis.V24i1.983

Tasmalia, G. K., Madeline, & Valerie, N. (2023). Karya Kompetensi Profesi Laporan Seminar Hasil Pemanfaatan Biji Nangka Sebagai Bahan Utama Pembuatan Keripik, Kefir Dan Sherbet Sebagai Upaya Diversifikasi Pangan. Universitas Pelita Harapan Tangerang.

Umagapi, F., & Purwani, E. (2017). Pengaruh Lama Perebusan Biji Nangka (Atrocarpus Herephyllus Lamk) Terhadap Kadar Kalsium, Kerenyahan, Dan Daya Terima Keripik Biji Nangka. Seminar Nasional Gizi 2017 Program Studi Ilmu Gizi Ums, 2013.

Yudityawati, D. K., & Fitriyah, H. (2022). Strategi Pemasaran Dalam Perspektif Islam. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Indonesia, 8(1). Https://Doi.Org/10.32528/Jmbi.V8i1.7429


Full Text: PDF

DOI: 10.21043/cdjpmi.v8i1.26138

How To Cite This :

Refbacks

  • There are currently no refbacks.