Perkawinan Lintas Agama Perspektif Hukum Positif dan Hukum Agama di Indonesia
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurrachman dan Ridwan Syahrani. 1978. Masalah-Masalah Hukum Perkawinan Di Indonesia. Bandung: Alumni.
Hilman Hadikusuma. 2007. Hukum Perkawinan Indonesia. Bandung: CV. Mandar Maju.
Iman Sudiyat. 1981. Hukum Adat Sketsa Asas. Yogyakarta: Liberty.
KH. Ahmad Azhar Basyir. 2004. Hukum Perkawinan Islam. Yogyakarta: UII Press.
M. Idris Ramulyo. 1990. Tinjauan Beberapa Pasal Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Dari Segi Hukum Perkawinan Islam. Jakarta: IND–HILL–CO.
Moh. Idris Ramulyo. 2002. Hukum Perkawinan Islam. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Otje Salman Soemadiningrat. 2002. Rekonseptualisasi Hukum Adat Kontemporer. Bandung: PT. Alumni.
Siska Lis Sulistiani. 2015. Kedudukan Hukum Anak Hasil Perkawinan Beda Agama Menurut Hukum Positif dan Hukum Islam. Bandung: PT. Refika Aditama.
Sirman Dahwal. 2016. Hukum Perkawinan Beda Agama dalam Teori dan Praktinya di Indonesia. Bandung: Mandar Maju.
Syarafuddin HZ, et al. 2003. Studi Islam 2. Surakarta: Lembaga Studi Islam (LSI) UMS.
Subekti. 1989. Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta: PT. Intermasa.
Suhadi. 2006. Kawin Lintas Agama Perspektif Kritik Nalar Islam. Yogyakarta: LKiS Yogyakarta.
Sunaryati Hartono. 1991. Politik Hukum Menuju Satu Sistem Hukum Nasional. Bandung: Alumni.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan.
Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/yudisia.v10i2.5877
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 YUDISIA : Jurnal Pemikiran Hukum dan Hukum Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Address: Yudisia Research Center, Department of Islamic Family Law, Sharia Faculty, IAIN Kudus; Jl. Conge Ngembalrejo, Ngembal Rejo, Ngembalrejo, Kec. Bae, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59322