Problematika Penggunaan Kamus Arab-Indonesia dalam Pembelajaran Tarjamah di Pusat Pengembangan Bahasa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Agung Setiyawan

Abstract


البحث في مشكلة استخدام القاموس عربي-إندونيسي في ترجمة النصوص العربية إلى اللغة الإندونيسية تسببه وجود صعوبة طلاب مركز تطوير اللغات جامعة سونان كاليجاكا الإسلامية الحكومية في استخدام القاموسعربي-إندونيسي خصوصا في بحوث عن بعض الكلمات و في تحديد معانيها المناسبة في عملية ترجمة النصوص العربية أثناء التعليم. ومن البحث يعرف به مشاكل الترجمة التي تخرج من استخدام القاموس في ترجمة النصوص العربية. وهذا البحث الميداني بطريقة تحليل البحث الكمية. ودلت نتائج البحث على أنّ 66،67% من الطلاب هم الذين يصعبون في تحديد أصل الكلمات من القاموس، و16،67% من الطلاب هم الذين يصعبون في تحديد معاني الكلمات المناسبة في عملية الترجمة والباقي 16،67% من الطلاب هم الذين يصعبون في تحديد أصل الكلمات ومعانيها معا. أمّا الحلول المعروض هو إضافة الفرصة لتعليم قواعد اللغة العربية –العلوم الصرفية- وتكثير التمرينات وتعويد على ترجمة النصوص العربية إلى اللغة الإندونيسية تسهيلا على ايجاد أصل الكلمة العربية وتحديد معانيها المناسبة حتى يكون إنتاج الترجمة خيرا من قبل.

الكلمات الرئيسية : مشكلة والقاموس والترجمة

 

Penelitian problematika penggunaan kamus Arab-Indonesia dalam menerjemahkan teks bahasa Arab ke Indonesia ini dilatarbelakangi adanya beberapa mahasiswa Pusat Pengembangan Bahasa Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga yang masih kesulitan dalam menggunakan kamus, terutama dalam mencari akarsuatu kata serta menentukan makna yang tepat dari kata tersebut. Dari penelitian ini diketahui berbagai masalah yang timbul mengenai penggunaan kamus dalam proses menerjemahkan teks Arab ke dalam bahasa Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode analisis yang bersifat kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 66,67% mahasiswa mengatakan sulit dalam menentukan akar kata dalam kamus, sebanyak 16,67% mengatakan sulit untuk menentukan makna yang tepat dari suatu kata dan sisanya 16,67% menyatakan sulit untuk menentukan akar kata dan artinyasecarabersamaan. Solusi yang ditawarkan adalah dengan memberikan tambahanwaktu untuk belajar tata bahasa Arab terutama ilmu Sharaf dan seringmelakukan latihanmenerjemahagar terbiasa dalam menemukan akar kata dan menentukan maknanya yang tepat sehingga kualitas hasil terjemahan akan menjadi lebih baik.


Keywords


Problematika, Kamus dan Tarjamah

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman Suparno & Muhammad Azhar.2005. Mafaza Pintar Menerjemahkan Bahasa Arab-indonesia. (Jakarta: Absolut).

Ali, Atabik dan Ahmad Zuhdi Muhdlor. 1999. Kamus bahasa Arab-Indonesia Al-Ashri (Krapyak: Multi Karya Grafika).

Atthar, Ahmad Abdul Ghafur. 1979. Muqaddimah Al-Shihah. (Beirut, Dar Al-Ilm Lil Malayin).

Burdah, Ibnu. 2004. Menjadi Penerjemah (Metode dan Wawasan Menerjemah Teks Arab). (Yogyakarta: Tiara Wacana).

Dahlan, Juwairiyah. 1992. Metode Belajar Mengajar Bahasa Arab. (Surabaya: Al-Ikhlas).

Emzir. 2003. Pendekatan Pengajaran Terjemah PINBA III (Pertemuan Ilmiah Nasional Bahasa Arab III). (Jakarta (Istana Wakil Presiden RI dan Asrama Haji Pondok Gede).

Fuad Effendy, Ahmad. 2002. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. (Malang: Misykat).

Izzan, Ahmad. 2007. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab. (Bandung: Humaniora).

Munawwir, Ahmad Warson. 1984. Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia. (Yogyakarta: Ponpes Al-Munawwir Krapyak).

Nababan, Rudolf. 1999. Teori Menerjemahkan Bahasa Inggris. (Yogyakarta: Pustaka Pelajar).

Robinson, Douglas. 2005. Menjadi Penerjemah Profesional. (Yogyakarta: Pustaka Pelajar).

Sadtono, E. 1985. Pedoman Penerjemahan. (Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional).

Soegeng & Madyo Ekosusilo. 1990. Pedoman Penerjemahan (Bagaimana Menerjemahkan Bahasa Inggris ke dalam Bahasa Indonesia). (Semarang: Dahara Prize)

Subur, 1995/1996. Problematika Penerjemahan Bahasa Arab (Studi terhadap ihwal dan pola penerjemahan kalimat). (Purwokerto).

Taufiqurrahman, R. 2008. Leksikologi Bahasa Arab. (Yogyakarta, UIN Malang Press).

Tim Penyusun Kamus Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1993. Kamus Besar Bahasa Indonesia. (Jakarta: Balai Pustaka).

Umar, Ahmad Mukhtar. 1998. Shina’atul Ma’ajim Al-Hadist. (Cairo, ‘Alam Al-Kutub).

Widyamartama. 1989. Seni Menerjemah. (Yogyakarta: Kanisius).

Ya’qub, Imel. 1981. Al-Ma’ajim Al-Lughawiyyah Al-Arabiyyah. (Beirut, Dar Al-Ilm lil Malayin).

Yusuf, Suhendra. 1994. Teori Tarjamah Pengantar Kearah Pendekatan Linguistik dan Sosiolinguistik. (Jakarta: Mandar Maju).




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/arabia.v8i1.1934

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed By:

http://journal.stainkudus.ac.id/indexing/moraref.jpghttp://journal.stainkudus.ac.id/indexing/googlescholar.jpghttp://journal.stainkudus.ac.id/indexing/mende.jpghttp://journal.stainkudus.ac.id/indexing/ipi.jpghttp://journal.stainkudus.ac.id/indexing/17.jpg

Creative Commons License
Arabia : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab by Program Studi Pendidikan Bahasa Aarab Jurusan Tarbiyah STAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License..