Religion Teachers' Perceptions of the Abolition of the Khilafah and Jihad Teaching Materials in the Islamic Religious Education Textbook
Abstract
This study aims to determine the perception of Fiqh teachers on changes in Khilafah material, radicalism in material content, and learning strategies for Khilafah material. The methodology employed in this research was a qualitative approach using a multistrategy, namely interviews, documentation, and observation. This study’s results revealed that at the first point regarding teachers’ perceptions of the policy, they tended to agree that there were several suggestions at the level of academic concepts, such as the need to be given a special space for Fiqh Siyasah content. Second, in the Khilafah material at Minister of Religion Decree (Keputusan Menteri Agama, KMA) Number 165 of 2014, absolutely no elements lead to radicalism. It all depended on how the teacher taught it. On the third point, it is more in the nature of adapting to the context in which Indonesia stands through discussion forums, is not rigid in using learning resources, and accommodates learning resources for the Qur’an and Hadith, Ijma’, Qiyas, Istihsan, Istishab, Maslahah Mursalah, ‘Urf, and some under the context of the Fiqh learning material.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Araniri, Nuruddin. “Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menanamkan Sikap Keberagamaan Yang Toleran.” Risâlah: Jurnal Pendidikan dan Studi Islam 6, no. 1, March (2020): 54–65.
Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta, 2002.
Asror, Ahidul. Khilafah dan terorisme: pemikiran Islam kebangsaan kyai NU. IAIN Jember Press, 2015.
ASY. WK Kur 4, 4 Agustus 2020.
Baidhawy, Zakiyuddin. “Pendidikan Agama Islam Untuk Mempromosikan Perdamaian Dalam Masyarakat Plural.” Analisis: Jurnal Studi Keislaman 14, no. 2 (2014): 289–309.
Buchari, Agustini. “Peran Guru Dalam Pengelolaan Pembelajaran.” Jurnal Ilmiah Iqra’ 12, no. 2 (2018): 106–124.
Burhan., Bungin. Penelitian Kualitataif Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Group, 2007.
Casram. “Membangun Sikap Toleransi Beragama Dalam masyarakat Plural,” 2016. http://dx.doi.org/10.15575/jw.v1i2.588.
Departemen Pendidikan Nasional RI. Kamus Besar Bahasa Indonesia Ed. III. Cet. II. Jakarta: Balai Pustaka, 2002.
Dute, Hasruddin. “Peranan Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Toleransi Beragama Siswa di SMA Negeri 4 Jayapura Provinsi Papua.” PhD Thesis, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, 2012.
Hadi, Sutrisno. Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Opset, 1994.
Hamka. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2002.
Hidayatussa’diyyah, Ratna. “Benih–benih Radikalisme dalam bahan ajar Fikih Madrsah Aliyah Kelas XII.” PhD Thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, 2018.
Hilmy, Masdar. “The Politics of Retaliation: the Backlash of Radical Islamists to the Deradicalization Project in Indonesia.” Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies 51, no. 1 (2013): 129–158.
Idaulat. “LaKIP: Pemerintah Harus Tinjau Kembali Pendidikan Agama Islam.” www.swatt-online.com (blog), 2011. https://www.swatt-online.com/2011/lakip-pemerintah-harus-tinjau-kembali-pendidikan-agama-islam.
Inbar, Efraim, dan Hillel Frisch. Radical Islam and international security: challenges and responses. Routledge, 2007.
Ismail, H., dan T. N. Bonar. “Dari Radikalisme Menuju Terorisme, Studi Relasi dan Transformasi Organisasi Islam Radikal di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.” Jakarta: Pustaka Media, 2012.
Junaedi, Mahfud. “Pengembangan PAI Kontra Radikalisme.” Makalah. Forum Diskusi Ilmiah Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo Semarang pada Kamis, 1 Maret 2018, 2018.
Kementerian Agama Republik Indonesia. Buku Siswa Fikih Pendekatan Saintifik Kurikulum 2013, 2016.
Kinicki, Angelo, dan Robert Kreitner. Organizational behavior: Key concepts, skills & best practices. New York: McGraw-Hill/Irwin New York, 2003.
M H. W 3, 2020.
M S. W 3, 2020.
Maarif, Ahmad Syafii. Islam dalam Bingkai Keindonesiaan dan Kemanusiaan Sebuah Refleksi Sejarah. Bandung: Mizan, 2015.
Ma’arif, Syamsul. “Ideologi Pesantren Salaf: Deradikalisasi Agama Dan Budaya Damai.” IBDA: Jurnal Kajian Islam dan Budaya 12, no. 2 (2014): 198–209.
Miles, M.B & Huberman, A.M. Analisis Data Kualitatif : Penerjemah Tjetjep Rohendi R. Universitas Indonesia Press., 1992.
Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya, 2000.
Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002.
Muchith, M. Saekan. “Guru PAI yang Profesional.” Quality 4, no. 2 (2017): 200–217.
Muhaimin. Paradigma Pendidikan Islam Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Bandung: Rosdakaraya, 2012.
Mukhibat. “Memutus Mata Rantai Radikalisme dan Terorisme berbasis Studi Etnopaedagogi di PTUN dalam Membentuk Keberagamaan Inklusif dan Pluralis.” ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman 10, no. 1 (2015). https://doi.org/10.15642/islamica.2015.10.1.222-247.
Nana Syaodih, Sukmadinata. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 2008.
Nugroho, Puspo. “Internalization of Tolerance Values in Islamic Education.” Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam 12, no. 2 (2019): 197–228.
———. “Pendidikan Kerukunan Umat Beragama; Telaah Konsep Kerukunan Umat Beragama Perspektif Pendidikan Islam.” MUDARRISA: Kajian Kependidikan Islam 4, no. 2 (Desember 2012): 27.
Nur Syaifuddin, Isna. “Peran Forum Koordinasi encegahan Terorisme Daerah Istimewa Yogyakarta (FKPT-DIY) Dalam Pengembangan Pendidikan Agama Islam Inklusif Sebagai Upaya Deradikalisasi Paham Terorisme.” PhD Thesis, Universitas ALMA ATA, 2018.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 tentang Buku (2008).
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2007 Tentang Pendidikan Agama Dan Pendidikan Keagamaan (2007).
Raharjo, Budi. “Polemik Pencabutan Materi Khilafah-Jihad Kurikulum Madrasah.” Diakses 6 Juni 2020. https://nasional.republika.co.id/berita/q27y3v415/polemik-pencabutan-materi-khilafahjihad-kurikulum-madrasah.
Riyanto, Yatim. Metodologi Penelitian Pendekatan Kualitatif. Surabaya: Unesa University Press, 2007.
Robbins. Educational Psychology. Washington: Mc. Graw Hill, 2003.
Robbins, Stephen P., dan Timothy A. Judge. Organizational Behavior. United States of America: Prentice-Hall, 2013.
Rohman, Miftaku. “Konsep Pendidikan Islam Menurut Ibn Sina dan Relevansinya Dengan Pendidikan Modern.” Epistemé: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman 8, no. 2 (2013): 279–300.
Ropi, Ismatu. Potret Guru Agama : Pandangan tentang Toleransi dan Isu-Isu Kehidupan Keagamaan. Jakarta: Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Syarif Hidayatullah bekerjasama dengan Kencana Prenada Group, 2018.
S I. W 1, 8 September 2020.
Sa’dun Akbar, dan Hadi Sriwiyana. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran: Ilmu pengetahuan Sosial. Yogyakarta: Cipta Media, 2010.
Samrin, Samrin. “Pendidikan Agama Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia.” Al-Ta’dib 8, no. 1 (2015): 101–116.
SBH. W4, 4 Agustus 2020.
Shobahiya, Mahasri. “Studi Komparatif Profil Guru Pendidikan Agama Islam dalam Perspektif Hasan Langgulung dan Syed Muhammad Naquib Al-Attas.” Suhuf 29, no. 1 (2017): 38–49.
Simbolon, Maropen. “Persepsi dan Kepribadian.” Jurnal ekonomis 1, no. 1 (2007): 52–66.
Solomon, Michael R., Gary Bamossy, Søren Askegaard, dan Margaret K. Hogg, ed. Consumer Behaviour: A European Perspective. 3rd ed. Harlow, England; New York: Financial Times/Prentice-Hall, 2006.
Sugiono. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2009.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Cetakan ke-17. Bandung: Alfabeta, 2013.
Sukandarrumidi. Metodologi Penelitian Petunjuk Praktis Untuk Peneliti Pemula,. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2004.
Surakhmad, Winarno. Pengantar Penelitian Ilmiah. Bandung: Tarsito, 1994.
Sutrisman, Dudih. Pendidikan Politik, Persepsi, Kepemimpinan, Dan Mahasiswa. Guepedia Publisher, 2019. https://books.google.co.id/books/about/Pendidikan_Politik_Persepsi_Kepemimpinan.html?id=0-aEDwAAQBAJ&redir_esc=y.
Syafe’i, Imam. “Tujuan Pendidikan Islam.” Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam 6, no. 2 (2015): 151–166.
Tafsir, Ahmad. Ilmu Pendidikan Islam dalam Perspektif Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2014.
Thohir, Muhammad. “Radikalisme Versus Pendidikan Agama Menggali Akar Radikalisme Dari Kekerasan Terhadap Anak Atas Nama Pendidikan Agama.” Nadwa 9, no. 2 (2015): 167–182.
Umar, Umar. “Eksistensi Pendidikan Islam Di Indonesia (Perspekstif Sejarah Pendidikan Nasional).” Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan 19, no. 1 (2016): 16–29.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (2005).
Wagner III, John A., dan John R. Hollenbeck. Organizational Behavior: Securing Competitive Advantage. Routledge, 2014.
Walgito, Bimo. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset, 1981.
———. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: CV. Andi Offset., 2010.
Wahid Foundation (2016). “Riset Potensi Radikalisme di Kalangan Aktivis Rohani Islam Sekolah-Sekolah Negeri.”; Salim HS, Hairus, Najib Kailani, dan Nikmal Azekiyah (2011). “Politik Ruang Publik Sekolah: Negosiasi dan Resistensi di SMUN di Yogyakarta.” Yogyakarta: Centre for Religious and Cross-Cultural Studies (CRCS) UGM; PPIM UIN Jakarta (2016). “Diseminasi Paham Eksklusif dalam Pendidikan Islam: Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam Untuk Sekolah.”; Bano 3 Masooda, Didin Syafruddin, Azyumardi Azra, Abuddin Nata, Rusydy Zakaria, dan Suparto Sunoko (2016). “Study on Islamic Religious Education in Secondary Schools in Indonesia.” Jakarta: Directorate of Islamic Education Ministry of Religious Affair, Republic of Indonesia (Kemenag RI). Sedangkan studi tentang radikalisme di kampus, lihat M. Zaki Mubarak (2013). “Dari Semangat Islam Menuju Sikap Radikal: Pemikiran dan Perilaku Keagamaan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.” Ma’arif Vol.8, No. 1-Juli 2013.
www.bps.go.id. “Penduduk Indonesia Menurut Agama yang Dianut.” Diakses 31 Mei 2020. https://sp2010.bps.go.id/index.php/site/tabel?tid=321.
Zada, Khamami. “Radikalisme dalam Paham Keagamaan Guru dan Mata Pelajaran Fikih di Madrasah Aliyah.” Penamas 28, no. 1 (2017): 75–90.
Zainuddin, H. Djedjen. Pendidikan Agama Islam: Fikih Untuk Madrasah Aliyah Kelas XI. PT. Karya Toha Putra, 2015.
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/addin.v15i2.9359
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 ADDIN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by:
