Bahasa Jawa Krama Sebagai Fondasi Utama Perkembangan Moral Anak Usia Dini

Dwiana Asih Wiranti, Anita Afrianingsih, Diah Ayu Mawarti

Abstract


Abstrak

Moral anak perlu dibangun sejak usia dini agar berkembang dengan optimal. Perkembangan moral anak akan berkaitan erat dengan kebiasaan yang terbentuk dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari kebiasaan berperilaku dan bertutur kata. Seperti kata pepatah Jawa “Ajining dhiri saka lathi” yang berarti harga diri bisa nampak dari tutur kata, maka jelas bahwa bahasa menjadi faktor yang akan berperan dalam perkembangan moral anak. Membiasakan anak bertutur yang santun harus menjadi kesadaran utama bagi para orang tua. Salah satu fondasi dalam upaya membangun perkembangan moral anak usia dini adalah melalui bahasa Jawa krama. Bahasa Jawa krama merupakan bahasa yang mempuanyai nilai karakter yang dalam. Melalui pembiasan berbahasa Jawa krama, anak akan terbiasa menghormati lawan tutur, menghormati orang yang lebih tua, menyayangi teman sebaya, bahkan menghargai diri sendiri sejak dini. Akan tetapi, banyak orang tua yang merasa takut melatih anak berhasa Jawa krama kepada anak karena alasan sulit dan takut salah. Padahal ada cara strategis yang dapat dilakukan oleh para orang tua bahkan guru dalam membiasakan bahasa Jawa krama agar bisa terwujud sebagai fondasi perkembangan moral anak usia dini. Cara strategis tersebut melalui tahap kenali , amati, benahi diri, motivasi, melatih sejak dini, dan biasakan setiap hari.    

           


Keywords


bahasa Jawa krama; perkembangan moral; anak usia dini

Full Text:

PDF

References


Desmita. 2013. Psikologi Perkembangan. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.

Megit, Carolyn. 2013. Memahami Perkembangan Anak. Jakarta. PT. Indeks.

Mursid. 2015. Belajar dan Pembelajaran PAUD. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.

Sasangka, Sri Satriya Wisnu Catur. 2010. Unggah-Ungguh Bahasa Jawa. Jakarta Timur: Yayasan Paramalingua.

Sujiono, Yuliani Nurani. 2010. Konsep Dasar PAUD. Jakarta. PT. Indeks.

Sutardjo, Imam. 2012. Kajian Budaya Jawa. Surakarta: Jurusan Sastra Daerah, Fakultas Sastra dan Seni Rupa, Universitaas Sebelas Maret.




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/thufula.v6i1.4040

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

  http://journal.stainkudus.ac.id/indexing/17.jpg http://journal.stainkudus.ac.id/indexing/19.jpg

 

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional