Kaderisasi Ulama di Sumatera Utara: Antara Pesantren dan Pendidikan Kader Ulama (PKU)

Dedi Sahputra Napitupulu, Hasan Asari, Junaidi Arsyad

Abstract


This study aims to analyze the regeneration of ulama in North Sumatra carried out by pesantren and Pendidikan Kader Ulama (PKU). This research uses the literature study method by collecting written sources in the form of authoritative books and journals. The theory used in this study is the theory put forward by Azyumardi Azra, that the function of pesantren in the past was the transmission and transfer of Islamic sciences, preserving Islamic traditions, and being a place to reproduce ulama. Currently, there seems to have been a shift towards the theory that pesantren can no longer be expected as a forum for cadre ulama, so the alternative solution is to establish an independent clerical cadre institution. The results of this study show that there is currently a scarcity of ulama. Many pesantren that once functioned as appropriate reproducing ulama can no longer be expected because they have been contaminated with the current of modernization. Pesantren can reformulate the curriculum as before and also it can develop Ma'had 'Aly. PKU is an alternative solution that can be used as an effort to regenerate ulama. Then, another important thing is that the mastery of the yellow book for prospective ulama must be strengthened because it is an absolute qualification for ulama. The real contributions from this research are to provide recommendations for pesantren to reinstate their original function, namely producing clerical cadres. Then, the efforts to regenerate ulama must be supported by Islamic mass organizations as a legacy of ulama which are also responsible for establishing clerical regeneration institutions.


Keywords


Regeneration, Ulama, Pesantren, PKU

Full Text:

PDF

References


Abdullah, F., & Rachmawati, T. S. (2022). Urgensi Manajemen Dakwah dalam Pelaksanaan Pendidikan Kader Ulama Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta. Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), 52–64. https://doi.org/10.34005/tahdzib.v5i1.1951

Ahmad, A. K. (2018). Partisipasi Ulama dalam Pendidikan Islam dan Pandangannya Tentang Penyelenggaraan Madrasah di Indonesia Dewasa Ini. Al-Qalam, 12(1), 1–18. http://dx.doi.org/10.31969/alq.v12i1.576

Anwar, M. K. (2016). Peran Ulama di Nusantara dalam Mewujudkan Harmonisasi Umat Beragama. Fikrah: Jurnal Ilmu Aqidah Dan Studi Keagamaan, 4(1), 80–95. http://dx.doi.org/10.21043/fikrah.v4i1.1621

Asari, H. (2018). Sejarah Pendidikan Islam: Membangun Relevansi Masa Lalu dengan Masa Kini dan Masa Depan. Medan: Perdana Publishing.

Asari, H. (2019). 'Ulama' Training and Modernizing Al Washliyah Madrasah. Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies, 3(2), 149–175. http://dx.doi.org/10.30821/jcims.v3i2.6323

Asari, H., & Abidin, Z. (2020). Kitab Kuning And Training Of ‘Ulamâ’: The Experience of Madrasah Al Qismul Ali Jalan Ismailiyah Medan. MIQOT: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 44(1), 93–115. https://jurnalmiqotojs.uinsu.ac.id/index.php/jurnalmiqot/article/view/750

Azra, A. (1999). Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. Jakarta:PT. Logos Wacana Ilmu.

Azra, A. (2013). Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII & XVIII: Akar Pembaruan Islam Indonesia, Edisi Perenial. Jakarta: Kencana.

Bakri, M. A. (2019). Transformasi Kelembagaan Ma’had Sebagai Wadah Kaderisasi Ulama Pada Universitas Muhammadiyah Makassar. (Disertasi, Program Pascasarjana UIN Alauddin Makassar).

Basyar, M. H. (2016). Dinamika Peran Ulama dalam Perpolitikan Nasional Pasca-Orde Baru. Jurnal Penelitian Politik, 5(1), 73–83. https://doi.org/10.14203/jpp.v5i1.504

Daulay, M. R. (2018). Pondok Pesantren Musthafawiyah Purba Baru Relevansinya dalam Regenerasi Ulama di Kabupaten Mandailing Natal. (Disertasi, Pascasarjana UIN Sumatera Utara).

Dhofier, Z. (1994). Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai, Cetakan ke-6. Jakarta: LP3ES.

Ghofur, A., & Sulistiyono, S. (2015). Peran Ulama dalam Legislasi Modern Hukum Islam. Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 49(2), 265–297. 10.14421/ajish.2015.49.2.265-297

Hidayah, S. N., & Birsyada, M. I. (2022). Peranan Ulama Muhammadiyah dalam Pembentukan APS (Askar Perang Sabil) di Yogyakarta Tahun 1947-1949. Historia: Jurnal Pendidik Dan Peneliti Sejarah, 5(1), 81–88. https://doi.org/10.17509/historia.v5i1.34537

Hsubky, B. (1995). Dilema Ulama dalam Perubahan Zaman. Jakarta: Gema Insani Press.

Isnanto, M. (2017). Gagasan dan Pemikiran Muhammadiyah Tentang Kaderisasi Ulama (Studi Kasus tentang Ulama di Muhammadiyah). Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 17(2), 95–108. https://doi.org/10.14421/aplikasia.v17i2.1380.

Ja’far, & (Ed), I. (2014). Ramli Abdul Wahid, Anak Desa Tak Bertuan Jadi Profesor: Kisah Nyata Kehidupan 60 Tahun Prof. Dr. Drs. Ramli Abdul Wahid, Lc., MA. Medan: Manhaji.

Kamalia. (2021). Regenerasi Ulama: Antara Pesantren dan Pendidikan Kader Ulama. Al-Idarah: Jurnal Pengkajian Dakwah Dan Manajemen, 9(2), 10–15. http://dx.doi.org/10.37064/ai.v9i2.10615

Majid, N. (1997). Bilik-Bilik Pesantren: Sebuah Potret Perjalanan. Jakarta: Dian Rakyat.

Makmur, A. (2012). Peranan Ulama dalam Membina Masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan. MIQOT: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 36(1), 174–191. http://dx.doi.org/10.30821/miqot.v36i1.114

Mas’ud, A. (2006). Dari Haramain Ke Nusantara: Jejak Intelektual Arsitek Pesantren. Jakarta: Kencana.

Mas’udi, M. F. (1985). Mengenal Pemikiran Kitab Kuning, dalam M. Dawam Raharjo, Pergulatan Dunia Pesantren: Membangun Dari Bawah. Jakarta: Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M).

Mohammad, A. (2009). Peranan Ulama dalam Memartabatkan Tamadun Islam di Nusantara: Tumpuan Terhadap Abdul Rauf Singkel. Journal of Al-Tamaddun, 4(1), 81–98. http://ijps.um.edu.my/index.php/JAT/article/view/8314

Muchsin, A. (2014). “Konstruksi Kaderisasi Ulama Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang dan Pondok Pesantren Darud Dakwah wal Irsyad Mangkoso: Tinjauan Terhadap Manhaj Fikih Pesantren”, (Disertasi, Program Pascasarjana UIN Alauddin Makassar).

Mustafa, M. S. (2018). Pengkaderan Ulama di Ma’had Aly Pondok Pesantren DDI Mangkoso Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan. PUSAKA, 6(2), 183–196. https://doi.org/10.31969/pusaka.v6i2.55

Nawawi, K., & Devi, A. (2023). Kontribusi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor Terhadap Program Pendidikan Kader Ulama (PKU). Tawazun: Jurnal Pendidikan Islam, 16(2), 377–396. https://doi.org/10.32832/tawazun.v16i2.14185

Nasiruddin, S. F., & Tibek, S. R. (2013). Peranan Ulama dalam Dakwah Semasa Penjajahan Tanah Melayu. Al-Hikmah, 5(5), 60–70. https://spaj.ukm.my/jalhikmah/index.php/jalhikmah/article/view/32

Nurdin, A. (2016). Reposisi Peran Ulama dalam Penerapan Syariat Islam di Aceh. Al-Qalam, 18(1), 54–65. http://dx.doi.org/10.31969/alq.v18i1.244

Palahuddin. (2022). Mencari Solusi Defisit Ulama: Potret Kaderisasi Ulama Muhammadiyah. Jurnal Edukasi: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 20(2), 183–200. https://doi.org/10.32729/edukasi.v20i2.1303

Rahardjo, M. D. (1988). Pesantren dan Pembaharuan, Cetakan ke-4. Jakarta: LP3ES.

Rozali, M. (2016). “Tradisi Keulamaan Al Jam’iyatul Washliyah Sumatera Utara”. (Disertasi. Pascasarjana UIN Sumatera Utara).

Saragih, M. S., Asari, H., & Ardaiansyah. (2019). Problematika Pendidikan Tinggi Kader Ulama Majelis Ulama Indonesia Sumatera Utara dalam Melahirkan Ulama di Masyarakat Sumatera Utara. At-Tazakki, 3(1), 125–142. http://dx.doi.org/10.47006/attazakki.v3i1.4482

Syarifuddin, S. (2020). Jaringan Intelektual Ulama Pinrang. PUSAKA, 8(2), 227–240. https://doi.org/10.31969/pusaka.v8i2.422

Steenbrink, K. A. (1994). Pesantren Madrasah Sekolah: Pendidikan Islam dalam Kurun Modern, Cetakan ke-2. Jakarta: LP3ES.

Subagyo, P. J. (2015). Metode Penelitian dalam Teori dan Praktik, Cet. VII. Jakarta: Rineka Cipta.

Thaib, H. (1993). Universitas Al Washliyah Medan Lembaga Pengkader Ulama di Sumatera Utara. Medan: Universitas Al Washliyah.

Tim Penulis. (2020). Panduan Akademik Pendidikan Tinggi Kader Ulama MUI Provinsi Sumatera Utara Tahun 2020. Medan: Manhaji.

Wahid, R. A. (2014). Peranan Islam dalam Menghadapi Era Globalisasi Sekuler. Bandung: Citapustaka Media Perintis.

Zaman, M. Q. (2002). The Ulama in Contemporary Islam: Custodians of Change. USA: Princeton University Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/fikrah.v11i2.19286

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 FIKRAH

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



Fikrah: Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan is published by

Prodi Aqidah dan Filsafat Islam IAIN Kudus incorporate with

Asosiasi Aqidah dan Filsafat Islam.

Jl. Conge Ngembalrejo Bae Kudus Po Box. 51
Phone: +6282331050629
Website: http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/fikrah
Email: fikrah@stainkudus.ac.id

ISSN: 2354-6174 | EISSN: 2476-9649

Creative Commons License
Fikrah Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan by Prodi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin IAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.