PERAN KECERDASAN EMOSI DALAM MENINGKATKAN TOLERANSI BERAGAMA

M Nur Ghufron

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosi dengan toleransi beragama. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Agama  Islam, Jurusan Tarbiyah, Sekolah  Tinggi Agama Islam Kudus. Sampel (N = 94) dikumpulkan melalui convenience sampling, dengan mengisi angket dalam bentuk skala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan positif antara kecerdasan emosi dengan  toleransi agama.

Keywords


kecerdasan emosi dan toleransi beragama

Full Text:

PDF

References


Ali, MD. (1986). Islam Untuk Disiplin Ilmu Hukum, Sosial dan Politik. Jakarta: CV Wirabuana

Al-Qardhawi, Y. (1985). Minoritas Nonmuslim di dalam Masyarakat Islam. Penerjemah Muhammad Baqir. Bandung: Mizan.

Anshari, E.S. (1980). Kuliah Al-Islam : Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Bandung : Pustaka.

Berndt, J. J. (1992). Child Development Orlando: Holt, Rinehart & Winston, inc.

Calhoum. JF dan Acocella. JR. (1995). Psikologi Tentang Penyesuaian dan Hubungan Kemanusiaan (alih bahasa) : RS Sartoko, Semarang : IKIP Semarang Press

Crapps, R.W. (1994). Dialog Psikologi dan Agama : sejak Wiliam James hingga Gordon Alport, Yogyakarta: Kanisius.

Diener, E.D. Sarvik, E.D. & Carsen, R.J. 1985. Age and Sex Effect for emotional intencity. Journal Developymental Psycholohy vol 21 no 542- 546.

Dister, N.S , (1989). Pengalaman dan Motivasi Beragama. Yogyakarta: Kanisius

Djuwarijah, (2000). Hubungan Kecerdasan Emosi dan Pengasuhan Islami dengan agrasifitas remaja, Skripsi Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM (tidak diterbitkan)

Elfida, D. (1995). Hubungan Kemampuan Mengontrol diri dan Kecenderungan Berprilaku Dilinkuen Pada Remaja. Skipsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM (tidak diterbitkan).

Fowler, J.W. (1981). To Ward moral and Religious Maturity Morristown. New Jersay : SilverBurdott Company

Goleman, D. (2005). Emotional Intelligence ( terjemahan: T Hermaya). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Gottmen, J & De Claire, J. (2004). Mengasuh Anak Dengan Hati (Pedoman Mendidik Anak Dengan PembelajaranEemosi Yogyakarta: Prisma Media

Gross, J.J., Cartensen, L.L., Tsai, J., Scorpen, C., Hsu Angie, X.C. 1997. Emotion and Aging :Experience, Expression and control. Journal Psychology aging 12. 4 590-599.

Hein, A. (2005). Religious freedom, tolerance, and intolerance. Retrieved June 9, 2005, from http://www.religioustolerance.org/rel_tol3.htm

Irwan. Rustan, A. Wirawan, YG. Wulan, R. Wimbarti, S. Harjito, P. Aswar, S. Kumar, A 2000. Bunga Rampai Psikologi Pendidikan. Yogyakarta Bagian Psikologi Pendidikan & PsikometriFakultas Psikologi UGM dan Pustaka Pelajar

Kail, R.V. and Nelson, R.W. (1993). Development Psychology. New Jercey: Prentice Hall.

Khisbiyah, Y. (2007). Menepis Prasangka, Memupuk Toleransi untuk Multikulturalisme: Dukungan dari Psikologi Sosial. Surakarta: PSB-PS UMS.

Lagattuta, K.H, & Wellman, H.M, (2002) Differences in Early Parent Child Conversation About Negative Versus Positive Emotion: Implication For The Developmen of Psyc hological under Standing. Journal Developmental Psychology Vol 38 No. 4 564-580

Pargament, K.I. (1997). The Psychology of religion and coping: Theory, research, practice. New York: Guilford Press.

Petrides, K. V., & Furnham, A. (2000). On the d imensional structure of emotional intelligence. Personality and Individual Differences, 29 , 313–320.

Prawitasari.(1998) Kecerdasan Emosi, Buletin Psikologi No. 1 21-31

Prayitno, N. (2007) Hubungan antara Kematangan Beragama Islam dan Pola Asuh Denokratis Dengan Kecerdasan Emosi pada Remaja. Tesis (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada.

Shapiro, L. E. (2003). Mengajarkan Emotional Intelligensi Pada Anak Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Shihab, M. Q. (1993). Membumikan Al-Qur’an. Bandung: Mizan.

Skaringsih, D 2001 Hubungan antara Efektifitas Komunikasi ibu dan Remaja dengan Kecerdasan Emosional Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta Fakultas Psikologi UGM.

Stenberg, L., & Morris, A.S., (1991). Adolescent Development. Review Psychology. Vol 52.15.

Subandi (1988) Hubungan antara Tingkat Religiusitas dengan Kecerdasan Pada Remaja. Laporan Penelitian. Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada.

Tice D.M,Bratelavisky. E.,Baumemister, R.F. (2001) Emotional Distress Regulation Takes Presedence.Over Impulse Control : If You Feel Bad. Do it ! Journal of Personality and Social Psychology. Vol 80 No. 1 53- 67

Puslitbang Kehidupan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI (2010) Toleransi Beragama Mahasiswa (Studi tentang Pengaruh Kepribadian, Keterlibatan Organisasi, Hasil Belajar Pendidikan Agama, dan Lingkungan Pendidikan terhadap Toleransi Mahasiswa Berbeda Agama pada 7 Perguruan Tinggi Umum Negeri). Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/fikrah.v4i1.1664

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 FIKRAH

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.



Fikrah: Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan is published by

Prodi Aqidah dan Filsafat Islam IAIN Kudus incorporate with

Asosiasi Aqidah dan Filsafat Islam.

Jl. Conge Ngembalrejo Bae Kudus Po Box. 51
Phone: +6282331050629
Website: http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/fikrah
Email: fikrah@stainkudus.ac.id

ISSN: 2354-6174 | EISSN: 2476-9649

Creative Commons License
Fikrah Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan by Prodi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin IAIN Kudus is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.