Menuju Bimbingan Konseling Islami

Hasan Bastomi

Abstract


Kecemerlangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada zaman modern memang membawa kemajuan yang luar biasa. Namun seiring dengan itu semakin terkotak-nya antara sains dan agama yang mengakibatkan ditinggalkannya nilai-nilai moral dan etika. Tulisan ini mencoba menggali bagaimana reposisi Bimbingan Konseling Islam dalam sebuah keilmuan. Pada dataran teori, psikologi konseling memiliki empat grand theories, yaitu psikoanalisis, behavioristik, humanistik dan transpersonal. Maka kiranya perlu Konseling Islam bergerak menjadi mazhab kelima dari disiplin psikologi dengan cara mengembalikan paradigma ilmuwan kepada orientasi dunia dan akhirat. Karena sejatinya Fitrah manusia diciptakan mempunyai naluri beragama yaitu agama tauhid. Dalam hal ini perlu ditekankan kajian keagamaan, baik hal itu berasal dari perspektif Indigenous Counseling yang cross cultural dan mengungkap variabel budaya lokal maupun Konseling Agama itu sendiri terhadap pembentukan karakter individu. Bisa dilihat dari konteks sejarah konseling agama yang dijumpai pada zaman klasik Islam dikenal dengan nama hisbah. Maka perlu melakukan pengembangan Bimbingan Konseling Islami yaitu Proses pemberian bantuan terhadap individu sesuai asas yang pelaksanaan, agar mampu hidup selaras dengan ketentuan dan petunjuk Allah, sehingga dapat mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.


Full Text:

PDF

References


Ancok, Djamaluddin. “Kata Pengantar” dalam Fuad Nashori (ed.). 1996. Membangun Paradigma Psikologi Islami, Yogyakarta: Sipress

Badri, Malik B. 1994. Dilema Psikolog Muslim, Terj. Siti Zaenab Lutfiati, Jakarta:Pustaka Firdaus

Bastaman, Hanna Djumhana. 2001. Integrasi Psikologi dengan Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Faqih, Ainur Rahim. 2001. Bimbingan dan Konseling dalam Islam Yogyakarta : UII Press

Farid, Imam Sayuti. 2007. Pokok-pokok Bahasan tentang Bimbingan Penyuluhan Agama sebagai Tenik Dakwah, Jakarta: Bulan Bintang

Hidayat, Bahril. 2014. Psikologi Islam, Riau: Psikologi UIN Sultan syarif kasim

Jalaluddin. 2010. Psikologi Agama, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada

Khan, Inayat. 2000. Dimensi Spiritual Psikologi, terj. Andi Haryadi, Jakarta: Pustaka Hidayah.

Lessin, Doris dalam pengantar terhadap karya Idries Shah, 2002. Learning How To Learn: Psychology And Spirituality In The Sufi Way, terj. Rahmani Astuti, Jakarta: Pustaka Hidayah

Mubarok, Achmad. 2000. Konseling Agama Teori dan Kasus Jakarta: Bina Rena Pariwara

Mursi, Kamal Ibrahim. 1981. Al-Tifl Ghayr Al-Adi Min Al-Nahiyah Al-Dhihniyah, Cairo: Dar al-Nahdah al-Arabiyah

Musnamar, Tohari. 1992. Dasar-dasar Konseptual Bimbingan dan Konseling Islami, Jakarta: UII Press

Mutiara S, Panggabean. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bogor, Penerbit: Ghalia Indonesia

Nashori, Fuad. 2010. Agenda Psikologi Islami, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Nurbakhsy, Javad. 1992. Psychology of Sufism, Teheran: Publication KNP

Raji, Ismail. 1982. Islamization of Knowledge: General Principles and Work Plan. New York: International Institute of Islamic Thought

Subandi, M. A. 2002. Psikoterapi Pendekatan Konvensional Dan Kontemporer, Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Subandi, M.A. Reposisi Psikologi Islam, Fakultas Psikologi UGM, Disampaikan pada Temu Ilmiah Nasional I Psikologi Islam, Yogyakarta, 24 September 200




DOI: http://dx.doi.org/10.21043/konseling.v1i1.4434

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed By: