TANTANGAN DAKWAH DI ERA GLOBALISASI
Abstract
Potret dakwah yang berkembang selama ini memiliki kecenderungan doktrinasi, di mana masyarakat diibaratkan seperti sebuah celengan yang harus diisi dengan perangkat keyakinan serta nilai moral dan praktek kehidupan agar disimpan dan pada saat dibutuhkan juga dikeluarkan. Salah satu persoalan krusial sebagai dampak proses globalisasi yang terkait dengan kehidupan keagamaan adalah makin menipisnya ruang religiositas dalam konteks kehidupan manusia. Pada sisi yang sama, kita bisa saksikan sebagian umat muslim yang lain justru cenderung menerima apa yang datang dari timur dan barat tanpa reserve. Selain itu, fenomena globalisasi yang perlu menjadi bahan kajian terpenting saat ini adalah penyebaran cara pandang seputar hubungan keluarga, kerukunan umat, social, terutama yang berkembang di negara maju yang notabene merupakan pemeran utama globalisasi. Untuk itu, perkembangan arus globalisasi menuntut para dai-dai untuk lebih mampu menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Kata Kunci: Tantangan Dakwah, Globalisasi.
THECHALLENGEOFDAWAINTHEGLOBALIZATION ERA. The portrait of dawa that developed during this time has a tendency of doctrinisation. In this term, the society are likened such a piggy bank which must be filled with believe and moral values and practices of life in order to be saved and in times of need is also issued. One of the crucial issues as the impact of globalization processes related to the religious life is the more depletion of religiosity space in contexts of human life. On the same side, we can see some of the other muslims thus tend to accept what is coming from the East and West without reserve. In addition, the phenomenon of globalization that need to be the most important study materials at the moment is the dissemination of viewpoints regarding family relationships, people harmony, social, especially which are developed in the developing countries that in fact is the main character of the globalization. Therefore, the development of globalization demands the dai to be able to adjust with the times development.
Keywords: Challenge of Dawa, Globalization.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Azizy, Qodri. Melawan Globalisasi, Reinterpretasi Ajaran Agama, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2003.
, Islam dan Permasalahan Sosial, Yogyakarta: LKiS, 2000.
Dawam Raharjo, Muhammad. Tantangan Indonesia Sebagai Bangsa, Esai Kritis Tentang Ekonomi, Sosial dan Politik , Yogyakarta: UII Press, 1999.
Hamdi Zaqzuq, Mahmud. Reposisi Islam Di Era Globalisasi, Yogyakarta, LKiS, 2004.
K. Nottingham, Elizabeth. Agama dan Masyarakat suatu Pengantar Sosiologi Agama, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002.
Muchsin Effendi, Lalu. Psikologi Dakwah, Jakarta: Rakhmat
Semesta, 2006.
Puteh, M Jakfar. Dakwah Diera Globalisasi, Strategi Menghadapi
Perubahan Sosial, Yogyakarta: Citra Kreasi Utama, 2006. Pimay, Awaludin. Dakwah Humanis, Strategi dan Metode Dakwah,
Semarang: RaSAIL, 2005.
Rakhmad, Jalaluddin. Psikologi Komunikasi, Bandung: Remaja
Karya, 1985.
Stiglitz, Joseph E. Making Globalization Work, Bandung: Mizan
Utama 2007.
Tholhah Hasan, Muhammad. Prospek Islam Dalam Menghadapi
Tantangan Zaman, Jakarta: Lantabora Press, 2005.
http: // ww.w.com Kapitalisme dan Globalisasi / Dampak Globalisasi- Pelita.htm
http://www.Com.Kapitalisme dan Globalisasi / Islam- Pembebasan & Kapitalisme Global.htm
DOI: http://dx.doi.org/10.21043/addin.v8i2.603
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 ADDIN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by: